Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Momen

17 April 2017 | 00.00 WIB

Momen
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

INFRASTRUKTUR
Mandiri Suntik Dana Kereta Ringan

DIREKTUR Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Kartika Wirjoatmodjo menyatakan siap membiayai proyek kereta ringan Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) sebesar Rp 4-5 triliun. ”Tahun ini Rp 4 triliun dulu,” ujarnya di Kementerian Koordinator Kemaritiman, Rabu pekan lalu.

Biaya total yang dibutuhkan untuk membiayai pembangunan prasarana kereta ringan Jabodebek sebesar Rp 23,3 triliun. Adapun investasi total yang dibutuhkan untuk sarana Rp 3,7 triliun. Untuk membiayai proyek ini, pemerintah telah menggelontorkan dana Rp 1,4 triliun buat Adhi Karya dan Rp 2 triliun untuk PT Kereta Api Indonesia lewat penyertaan modal negara (PMN) dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2015. PT Kereta Api rencananya kembali mendapatkan PMN sebesar Rp 5,6 triliun untuk mendanai proyek tersebut.

Sisanya, yakni Rp 18 triliun, akan dibiayai perbankan nasional. Menurut Direktur Utama PT Adhi Karya (Persero) Tbk Budi Harto, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Sarana Multi Infrastruktur akan menyuntikkan sisa kebutuhan dana.

PERIKANAN
Susi Incar Radar Jepang

MENTERI Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengincar radar buatan Japan Radio Co sebagai peranti pengawas dan pencegahan pencurian ikan. Menurut Susi, radar itu cukup canggih karena bisa mengendus kapal asing yang masuk ke perairan Indonesia hingga radius setara 150 kilometer. "Kita perlu banyak," katanya setelah bertemu dengan Representative Director President Japan Radio Co Kenji Ara di Tokyo, Rabu pekan lalu.

Produk paling canggih adalah radar yang bisa memonitor sembilan titik sekaligus yang dikendalikan di satu lokasi. Produk sebelumnya, menurut Susi, hanya bisa memantau tiga titik melalui satu kendali. Namun harga peranti yang paling canggih lumayan mahal, mencapai US$ 2 juta. Karena itu, Susi juga menjajaki peluang untuk mendapatkannya melalui program hibah.

Menurut Susi, lembaganya memerlukan radar canggih untuk dipasang di beberapa lokasi, seperti perairan Morotai, Natuna, Sabang, Raja Ampat, dan Arafura. Di tempat-tempat itu, Kementerian juga memerlukan radar untuk program konservasi.

BUMN
Pahala Direktur Utama Garuda

DIREKTUR Keuangan Bank Mandiri Pahala Nugraha Mansury diangkat menjadi Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk menggantikan Arif Wibowo. Pergantian ini ditetapkan dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) yang digelar pada Rabu pekan lalu.

RUPS juga memutuskan mengangkat Helmi Imam Satriyono sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko, Nicodemus P. Lampe sebagai Direktur Layanan, Puji Nur Handayani sebagai Direktur Produksi, Nina Sulistyowati sebagai Direktur Marketing dan Teknologi Informasi, Linggarsari Soeharso sebagai Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum, serta Sigit Muhartono sebagai Direktur Kargo.

PERPAJAKAN

Aturan Baru Kerahasiaan Nasabah

MENTERI Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perpu) mengenai akses aparat pajak untuk data perbankan dan pasar modal akan rampung dan disetorkan kepada Presiden Joko Widodo. Menurut Darmin, timnya telah menyelesaikan rancangan akhir dan tinggal mendapatkan persetujuan Presiden untuk menyambut Automatic Exchange of Information (AEoI).

Dengan aturan baru ini, aparat bakal lebih mudah memeriksa potensi penghindaran pajak, dugaan tindak pencucian uang, dan bentuk kecurangan lain. Perpu ini juga akan mengatur pertukaran transaksi rekening setiap nasabah domestik dan asing. ”Akses untuk data ini bisa memperkecil kaburnya nasabah bank yang nakal dalam soal perpajakan,” kata Darmin, Selasa pekan lalu.

Pelaporan data nasabah akan menggunakan standar bersama (common reporting standard/CRS). Sistem tersebut merupakan patokan yang disusun oleh Organisasi Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) serta negara anggota Kelompok 20 (G-20) dengan tenggat sinkronisasi 1 Juli 2017.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus