Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Pesan Erick Thohir ke Generasi Z: Jangan Sampai Semua Dikuasai Produk Asing

Erick Thohir mengingatkan milenial dan generasi Z agar tidak pasif dalam menghadapi digitalisasi.

15 Mei 2022 | 18.30 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 25 Januari 2022. Rapat tersebut terkait progres penanganan terhadap permasalahan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, dan progress restrukturisasi BUMN dan holding BUMN. TEMPO/M Taufan Rengganis
Perbesar
Menteri BUMN Erick Thohir saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 25 Januari 2022. Rapat tersebut terkait progres penanganan terhadap permasalahan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, dan progress restrukturisasi BUMN dan holding BUMN. TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengingatkan milenial dan generasi Z agar tidak pasif dalam menghadapi digitalisasi. Sebab di era digital dan disrupsi teknologi yang menyertainya, ia menyebut banyak tatanan industri dan ekonomi yang berubah. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Artinya akan terjadi perubahan signifikan dalam hal pekerjaan. Ini yang perlu diantisipasi," ujar Erick saat memberikan kuliah umum di Universitas PGRI Banyuwangi seperti tertulis dalam siaran pers, Ahad, 15 Mei 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Anak muda, kata Erick, perlu memanfaatkan kemajuan teknologi untuk mengambil peluang dalam bersaing. Ia berujar, dari sepuluh perusahaan terbesar di dunia, tujuh di antaranya kini merupakan perusahaan teknologi.

Kondisi itu adalah sinyal terjadinya perubahan di dunia industri. Senjalan dengan itu, kini, ia menyatakan eksplorasi sumber daya manusia nilainya sudah melebihi industri sumber daya alam. Erick pun mengingatkan agar Indonesia tak sekadar menjadi pasar bagi berkembangnya produk asing di tengah kemajuan digital. 

"Kita sudah menghadapi first wave dengan hadirnya media online. Kemudian second wave dengan hadirnya beragam aplikasi. Kemudian third wave dengan hadirnya metaverse. Jangan sampai semua ini sekadar jadi arena yang dikuasai produk asing," ujar Erick. 

Erick melanjutkan, sudah menjadi keharusan bagi anak muda untuk menekuni teknologi digital. Dengan demikian, Indonesia akan semakin mampu bersaing dalam percaturan ekonomi dunia yang baru. 

Apalagi, ia menuturkan, kini mayoritas penduduk Indonesia adalah usia muda. Ia yakin sektor digital adalah peluang besar bagi Indonesia untuk menjadi kekuatan ekonomi dunia pada 2045.

"Insya Allah kita akan terus tumbuh pada 2045 menjadi salah satu kekuatan utama ekonomi dunia," ujar Erick Thohir.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Riani Sanusi Putri

Riani Sanusi Putri

Lulusan Antropologi Sosial Universitas Indonesia. Menekuni isu-isu pangan, industri, lingkungan, dan energi di desk ekonomi bisnis Tempo. Menjadi fellow Pulitzer Center Reinforest Journalism Fund Southeast Asia sejak 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus