Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
SETELAH menggondol utang besar, hasil pertemuan Consultative Group for Indonesia (CGI) Tokyo, pemerintah segera mengambil ancang-ancang untuk membelanjakannya dengan membangun sejumlah proyek infrastruktur. Dari Jepang, Indonesia menerima pinjaman jangka pendek senilai US$ 1,585 miliar sebagai bagian dari Miyazawa Plan. Selain itu, masih ada hibah dalam bentuk kerja sama teknis senilai US$ 130 juta, serta pinjaman jangka menengah dan panjang senilai 58,1 miliar yen, atau setara dengan US$ 340 juta.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo