Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo - Gibran telah mengumumkan susunan pengurus dan anggota tim suksesnya pada Senin, 6 November 2023. Dari total 272 nama yang bergabung di tim pemenangan itu, sejumlah pengusaha memberikan dukungannya kepada capres-cawapres dari Koalisi Indonesia Maju tersebut. Salah satunya adalah Pandu Patria Sjahrir atau Pandu Sjahrir.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pandu Sjahrir adalah keponakan dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan. CEO Electrum tersebut dipercaya untuk menjadi Wakil Bendahara TKN Prabowo-Gibran. Dia akan bekerja sama dengan Thomas Djiwandono sebagai Ketua Bendahara Umum dan 16 orang wakil lainnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lantas, seperti apa profil Pandu Patria Sjahrir, keponakan Luhut Binsar Pandjaitan yang jadi Wakil Bendahara TKN Prabowo-Gibran?
Profil Pandu Sjahrir
Pandu Patria Sjahrir atau yang dikenal sebagai Pandu Sjahrir adalah seorang pengusaha batu bara dan profesional investor Indonesia yang lahir di Boston, Amerika Serikat pada 17 Mei 1979. Pandu merupakan anak dari pasangan ekonom Sjahrir dan Nurmala Kartini Sjahrir.
Dia memiliki seorang adik yang bernama Gita Rusmida Sjahrir. Keponakan Luhut Binsar Pandjaitan ini kemudian menikah dengan Ratna Marie Kartadjoemena pada 28 Juni 2008 di Washington, D.C., Amerika Serikat.
Melansir laman pandusjahrir.com, Pandu Sjahrir mengenyam pendidikan sekolah menengah atasnya di Phillips Academy pada 1994-1997. Dia kemudian melanjutkan pendidikan tingginya di University of Chicago, Amerika Serikat untuk bidang Ekonomi. Dia pun memperoleh gelar Bachelor of Arts pada 2001.
Pandu kembali melanjutkan pendidikan magisternya dengan mengambil program Master of Business Administration dari Stanford Graduate School of Business dan lulus pada 2007. Kemudian pada 2017-2020, dia mengambil MBA Eksekutif, Program “One Belt One Road” di Universitas Tsinghua, Cina.
Rekam Jejak Pandu Sjahrir di Dunia Bisnis
Pandu Sjahrir dikenal sebagai seorang pengusaha batu bara dan investor profesional yang menduduki sejumlah posisi penting di berbagai perusahaan. Saat ini, dia menjabat sebagai Ketua Pengembangan Keuangan Digital Kamar Dagang dan industri (Kadin) Indonesia. CEO Electrum ini juga tercatat sebagai Anggota Dewan Bursa Efek Indonesia dan Ketua Asosiasi Fintech Indonesia.
Tak hanya itu, Pandu juga memiliki jabatan di bidang bisnis energi sebagai Wakil Presiden Direktur PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA), salah satu perusahaan energi terintegrasi terkemuka di Indonesia. Bahkan, dia terpilih sebagai Ketua Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia (APBI-ICMA).
Melansir dari laman TBS Energi, Pandu Sjahrir pernah bekerja sebagai Analyst di Lehman Brothers pada 2001-2002. Dia kemudian menjadi Principal di Byun & Co, Alternative Energy Fund Asia dari 2002 hingga 2005. Selain itu, dia juga tercatat sebagai Senior Analyst di Matlin & Patterson pada 2007-2010, yang mencakup sektor energi dan pertambangan.
Pada 2013, Pandu terpilih sebagai Asia 21 Young Leader oleh Asia Society. Ini adalah penghargaan yang diberikan kepada para pemimpin di bawah 40 tahun yang telah membuat perbedaan signifikan di bidangnya. Dia kemudian terpilih sebagai Ketua Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (ICMA) pada tahun 2015, kemudian terpilih kembali untuk masa jabatan periode 2021 - 2024.
Saat ini, Pandu menduduki sejumlah posisi penting di beberapa perusahaan. Mulai dari Ketua Dewan Pengurus Harian di Asosiasi Fintech Indonesia (sejak 2021), Komisaris Utama di GoTo Financials (sejak 2021), dan Komisaris di PT Bursa Efek Indonesia (sejak 2020).
Dia merupakan Komisaris Independen di PT Elang Mahkota Teknologi (sejak 2020), Komisaris di PT Karya Baru TBS (sebelumnya PT Batu Hitam Perkasa) (sejak 2018), Komisaris Utama di PT Perkebunan Kaltim Utama I (sejak 2018).
Selain itu, Pandu juga menjabat sebagai Komisaris di PT Adimitra Baratama Niaga (sejak 2017), dan Komisaris Utama di PT Adimitra Baratama Nusantara (sejak 2013). Tak berhenti sampai disitu, Pandu juga merupakan Komisaris Utama di PT Seagroup Indonesia dan PT Shopee Indonesia sejak 2017.
RADEN PUTRI | SULTAN ABDURRAHMAN | MUHAMMAD BAQIR | ANTARA