Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Bandung - PT K ereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 2 Bandung menambah layanan perjalanan kereta dengan mengoperasikan KA Harina Pagi untuk relasi Stasiun Bandung menuju Stasiun Surabaya Pasar Turi mulai 1 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelumnya rute tersebut hanya dilayani KA Harina Malam yang berangkat dari Stasiun Bandung pukul 20.55 WIB dan tiba di Stasiun Surabaya Pasar Turi pukul 08.09 WIB. "Dengan penambahan pengoperasian KA Harina Pagi, KAI berharap dapat terus meningkatkan pelayanan kepada pelanggan sekaligus mendukung konektivitas antar wilayah,” kata Manager Humas PT KAI Daerah Operasi 2 Bandung Ayep Hanapi, dikutip dari keterangannya, Sabtu, 18 Januari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
KA Harina Pagi yang dijadwalkan berangkat dari Stasiun Bandung pukul 09.35 WIB dan tiba di Stasiun Surabaya Pasar Turi pukul 20.10 WIB. KA Harina Pagi akan memiliki dua kelas layanan, yakni Kelas Eksekutif dan Kelas Ekonomi. Untuk tarif Kelas Eksekutif Rp 630 ribu-Rp 650 ribu dan tarif Kelas Ekonomi Rp 350 ribu-Rp 370 ribu.
Ayep mengatakan, penambahan layanan kereta tersebut untuk menambah alternatif pilihan keberangkatan pengguna layanan kereta api yang akan menuju Surabaya serta memberikan keragaman layanan transportasi sekaligus mendukung pengembangan ekonomi pariwisata di sepanjang jalur yang dilalui.
Pengoperasian KA Harina Pagi tersebut mulai 1 Februari 2025 bersamaan dengan pergantian Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025. Gapeka merupakan pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta api.
Penerapan Gapeka 2025 di wilayah KAI Daerah Operasi 2 Bandung misalnya akan berdampak pada perubahan jadwal perjalanan sejumlah kereta. Di antaranya KA Siliwangi yang melayani rute Sukabumi-Cipatat, KA Cikuray relasi Kiaracondong -Pasar Senen, KA Papandayan relasi Kiaracondong- Garut, KA Cikuray relasi Kiaracondong-Garut, KA Pasundan relasi Kiaracondong-Surabaya Gubeng, KA Serayu relasi Kiaracondong-Purwokerto, KA Serayu relasi Kiaracondong-Pasar Senen, KA Kutojaya Selatan relasi Kiaracondong-Kutoarjo, serta KA Kahuripan relasi Kiaracondong-Blitar.
Sebelumnya, Ayep mengatakan, tiket kereta dengan perubahan jadwal baru yang akan beroperasi pada 1 Februari 2025 sudah dapat dipesan secara bertahap. “Seiring dengan telah selesainya Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025, penjualan tiket kereta api antarkota di bulan Februari 2025 sudah dapat dilakukan mulai hari Selasa 31 Desember 2024 secara bertahap. Penjualan tiket dilakukan secara bertahap, sehingga apabila terdapat perjalanan kereta api yang belum tersedia di platform penjualan seperti Access by KAI dan web kai.id, pelanggan dapat melakukan pengecekan secara berkala,” kata Ayep, dikutip dari keterangannya, 10 Januari 2025.
Pilihan Editor: