Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
PANIK tiba-tiba menyergap Agung Laksono, awal Maret lalu. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat ini kaget bukan kepalang ketika tahu kantor PT Wahana Bersama Globalindo di gedung BRI II di kawasan Sudirman, Jakarta, telah disegel polisi. Penutupan Wahana sebuah berita buruk baginya. Sebab, dalam beberapa tahun belakangan, miliaran rupiah sudah digelontorkannya untuk membeli produk investasi Dressel Investment Ltd., yang dipasarkan Wahana.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo