Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Sabtu, 14 Desember 2024 dimulai dengan Transparency International melalui Laporan Korupsi Global 2004 via Forbes, merilis daftar presiden paling korup sepanjang masa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kemudian informasi mengenai Indonesia melaksanakan kebijakan redenominasi rupiah yang menjadi momen penting dalam sejarah moneter bangsa pada 13 Desember 1965.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain itu berita tentang Taipan sekaligus pendiri Lippo Group, Mochtar Riady beserta keluarganya mengunjungi kediaman Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) di Solo, Jawa Tengah. Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:
1. 10 Presiden Paling Korup Sepanjang Masa, Ada Mantan Presiden RI
Presiden merupakan orang yang terpilih secara demokratis untuk memimpin negara berbentuk republik. Kepala pemerintahan ditunjuk oleh rakyat sesuai dengan kebutuhan bangsa guna mengatur segala permasalahan yang terjadi di dalam negeri.
Di Indonesia, persyaratan menjadi calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) tertuang dalam Pasal 169 UU No. 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu). Sebagaimana beleid tersebut, salah satu kriteria yang harus dipenuhi calon kepala negara dan calon wakil kepala negara adalah tidak pernah mengkhianati negara dan tidak pernah terlibat dalam tindak pidana korupsi maupun tindak pidana berat lainnya.
Akan tetapi, ada sejumlah presiden di beberapa negara berikut ini justru tercatat paling korup sepanjang masa. Siapa saja mereka?
Baca berita selengkapnya di sini.
2. 59 Tahun Lalu Indonesia Lakukan Redenominasi Rupiah dari Rp1.000 Jadi Rp1
Pada 13 Desember 1965, Indonesia melaksanakan kebijakan redenominasi rupiah yang menjadi momen penting dalam sejarah moneter bangsa. Kebijakan ini dilakukan dengan menghapus tiga angka nol pada mata uang lama. Sebagai contoh, pecahan Rp1.000 lama digantikan dengan Rp 1 baru, tanpa mengubah daya beli atau nilai tukar mata uang tersebut di pasaran.
Langkah redenominasi rupiah ini diterapkan di era Presiden Sukarno berdasarkan Penetapan Presiden Nomor 27 Tahun 1965. Tujuannya adalah menciptakan kesatuan moneter di seluruh wilayah Indonesia. Bank Indonesia bertindak cepat dengan menerbitkan uang pecahan baru, meskipun kebijakan ini dinilai dilakukan secara mendadak.
Baca berita selanjutnya di sini.
3. Mochtar Riady dan Keluarga Mengunjungi Jokowi, Berikut Sosok Pendiri Lippo Group
Taipan sekaligus pendiri Lippo Group, Mochtar Riady beserta keluarganya mengunjungi kediaman Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) di Solo, Jawa Tengah. Momen pertemuan tersebut dibagikan oleh Jokowi melalui akun Instagramnya. Dalam foto yang diunggah, Jokowi terlihat duduk berhadapan dengan keluarga Riady di sebuah meja panjang.
"Saya menerima kehadiran Bapak Mochtar Riady, Bapak James Riady, Bapak John Riady beserta keluarga di kediaman. Khususnya Bapak Mochtar Riady yang di usia 95 tahun masih sehat dan berupaya mampir ke Solo. Terima kasih atas kedatangannya, saya sangat menghargai silaturahmi ini," tulis Jokowi lewat akun Instagram @jokowi, Jumat, 13 Desember 2024.
Baca berita selengkapnya di sini.
Pilihan Editor: Apa Alasan Prabowo Subianto Baru Pindah ke IKN pada 2028?