Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menjaga kesehatan jantung merupakan hal yang sangat penting untuk memastikan kualitas hidup yang baik dan investasi kesehatan untuk hari tua. Jantung yang sehat mendukung aliran darah dan mengirim oksigen dengan baik ke seluruh tubuh, menjaga fungsi organ-organ vital, dan membantu dalam menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih optimal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut laman Kementerian Kesehatan dalam artikel “Cara Menjaga Kesehatan Jantung dengan Aktivitas Fisik”, kondisi jantung yang sehat dapat dikenali melalui tekanan darah yang normal, yakni 120/80 mmHg, serta detak jantung yang teratur. Salah satu cara untuk memeriksanya adalah dengan meraba nadi di pergelangan tangan. Jika jumlah denyut nadi berkisar antara 60 hingga 100 kali per menit, itu menunjukkan bahwa jantung Anda dalam kondisi sehat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menjaga Kebugaran Fisik
Kebugaran fisik dapat diraih salah satunya dengan berolahraga. Olahraga memiliki banyak manfaat seperti menjaga tekanan darah tetap stabil. Olahraga seperti berenang, berjalan santai, atau menari dapat membantu mengatur tekanan darah dengan efektif.
Olahraga juga memperkuat otot yang memungkinkan tubuh untuk lebih efisien dalam menyerap oksigen dari darah. Hal ini akan mendukung kinerja jantung agar lebih optimal. Selain itu, aktivitas fisik juga membantu menjaga berat badan. Olahraga membuat tubuh membakar kalori yang berkontribusi pada pemeliharaan berat badan yang sehat dan pengendalian kadar kolesterol.
Memperhatikan dalam Memilih Makanan
Dan selain melakukan aktivitas fisik, melansir dari Healthline “30 Ways to Improve Your Heart Health Quickly and Naturally”, memilih makanan yang sehat juga penting untuk menjaga agar jantung tetap sehat.
- Makanan Tinggi Natrium. Salah satu pilihan makanan yang perlu dikurangi adalah makanan dengan natrium yang tinggi. Sebuah studi di tahun 2017 menemukan terlalu banyak natrium dapat menyebabkan tubuh menahan cairan. Ketika ini terjadi, jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa cairan tambahan ke seluruh tubuh.
- Kurangi Lemak Jenuh. Lemak jenuh dapat menyebabkan aterosklerosis, yaitu penumpukan plak keras di arteri. Anda dapat mengurangi asupan lemak jenuh dengan memilih potongan daging rendah lemak, seperti mata daging panggang bulat dan menghindari konsumsi susu tinggi lemak. Secara umum, makanan yang terasa berminyak biasanya mengandung lemak jenuh yang lebih tinggi. Anda dapat memilih makanan dengan lemak tak jenuh seperti minyak sayur, mayones rendah lemak, dan saus salad berbasis minyak yang lebih bermanfaat bagi jantung dan tubuh.
- Banyak Pilih Makanan Berserat. Serat dapat membantu untuk merasa kenyang lebih lama dan dapat menurunkan kadar kolesterol. Selain itu, Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan menyebutkan bahwa makanan yang tinggi serat umumnya lebih bergizi. Makanan ini biasanya terdapat dalam kacang-kacangan, buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
Mempertahankan Kebiasaan Baik
Kebiasaan ini dapat dilakukan dengan tidak merokok dan mengonsumsi alkohol. Merokok dapat memberikan dampak serius pada kesehatan jantung. Selain itu, paparan asap rokok juga dapat merusak kesehatan jantung, terutama jika asap rokok dihirup oleh keluarga Anda sendiri.
Dan selain merokok, konsumsi alkohol berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan menyarankan agar sebagian besar orang dewasa membatasi konsumsi alkohol hingga tidak lebih dari 2 minuman per hari. Alkohol juga dapat menyebabkan gangguan lain seperti kecanduan berlebih hingga sirotis hati.
Mengelola Stress
Meskipun terlihat sepele, mengelola stress dengan meluangkan waktu untuk bersantai dapat memberikan manfaat besar bagi kesehatan secara keseluruhan. Stress berisiko lebih tinggi terkena tekanan darah tinggi, obesitas, dan penyakit jantung. Mengelola Stress dapat dilakukan dengan membuat strategi untuk menanganinya. Anda dapat membuat rencana untuk tetap tenang, seperti teknik pernapasan dalam, mengulang kata-kata yang menenangkan, atau memprioritaskan tugas yang ada.
Kelola Kondisi Kesehatan Jantung untuk Jangka Panjang
Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan pemeriksaan rutin dengan dokter setiap tahun, atau bisa lebih sering, sesuai kebutuhan Anda. Pemeriksaan secara rutin bisa membantu dalam mencegah atau dalam kondisi tertentu bisa melakukan perawatan kesehatan. Menjalani pemeriksaan dan perawatan lebih awal, serta mengikuti rencana pengobatan yang direkomendasikan dokter adalah langkah yang baik untuk menjaga kesehatan jantung Anda.
Pilihan editor: 7 Cara Ampuh Jaga Kesehatan Jantung Sehari-hari