Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Bukan Bikin Sehat, Pakar Ingatkan Bahaya Minum Suplemen Pembersih Liver

Salah satu fungsi utama hati adalah membersihkan racun keluar dari tubuh. Pembersih liver bukan hanya tak perlu tapi juga berbahaya bagi kesehatannya.

1 Oktober 2024 | 22.20 WIB

Ilustrasi Liver. Shutterstock
Perbesar
Ilustrasi Liver. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Di zaman yang semakin maju, semakin banyak pula suplemen yang beredar di masyarakat. Salah satunya yang disebut untuk membersihkan atau mendetoks liver atau hati dengan popularitas yang terus menanjak beberapa tahun belakangan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Pembersihan liver ini diklaim bisa mendetoks tubuh dan membantu menurunkan berat badan. Setidaknya, itulah yang diklaim banyak video yang beredar di TikTok dan sudah dilihat ribuan orang. Namun, para kreator konten itu tak menyebutkan risiko suplemen pembersih liver.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Apa itu pembersih liver?
Liver punya ratusan fungsi dan berperan penting dalam metabolisme, mencerna nutrisi, melawan infeksi, dan membuang zat-zat berbahaya yang diserap tubuh, jelas  Dr. Rotonya M. Carr, kepada divisi gastroenterologi di Sekolah Kedokteran Universitas Washington. 

"Banyak jenis produk yang dipasarkan untuk membersihkan hati," katanya kepada USA Today.

Yang paling populer adalah suplemen oral, yang bisa dibeli secara online atau di apotek. Jenis produk ini diklaim bisa membersihkan liver sehingga bisa menjalankan fungsinya dengan baik.

Apakah aman digunakan?
Salah satu fungsi utama hati adalah membersihkan racun keluar dari tubuh. Pembersih liver bukan hanya tidak perlu tapi juga berbahaya bagi kesehatan organ vital itu dan juga kesehatan secara umum, jelas Carr. Apalagi jika kandungannya tidak jelas sehingga bisa berisiki gagal hati. Klinik Carr pernah melakukan operasi transplantasi hati pada pasien yang telah mengonsumsi produk tersebut. 

"Bila sudah gagal hati maka satu-satunya jalan untuk menyelamatkannya adalah dengan transplantasi hati," katanya.

Bicara soal menjaga kesehatan hati, cara menjaganya tentu dengan pola makan sehat. Pastikan minum banyak air putih, makan sayuran, dan protein yang baik, uajr Carr. Hindari juga zat-zat berbahaya atau mengandung racun seperti alkohol. 

"Termasuk zat-zat herbal atau pembersih liver yang bisa menyebabkan kerusakan hati," tegasnya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus