Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Egy Maulana Vikri Jet Lag saat Lawan Malaysia, Ini Cara Atasinya

Pesepakbola muda Indonesia, Egy Maulana Vikri, dinilai tidak maksimal melawan Malaysia. Dokter menduga Egy Maulana Vikri mengalamai jet lag.

15 Juli 2018 | 21.35 WIB

Pesepak bola Indonesia U19, Egy Maulana Vikri, melakukan tendangan pinalti ketika melawan timnas Malaysia U19 dalam semifinal Piala AFF U19 di Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis, 12 Juli 2018. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Perbesar
Pesepak bola Indonesia U19, Egy Maulana Vikri, melakukan tendangan pinalti ketika melawan timnas Malaysia U19 dalam semifinal Piala AFF U19 di Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis, 12 Juli 2018. ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Pesepakbola muda Indonesia, Egy Maulana Vikri, dinilai tidak maksimal melawan Malaysia pada laga semifinal Piala AFF U-19 pada Kamis 12 Juli 2018. Egy Maulana Vikri tampil 88 menit lalu digantikan oleh Hanis Saghara. Kondisi Egy dinilai terus menurun di pertandingan. Dokter menduga Egy mengalami jet lag saat berlaga dengan negeri jiran itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Egy Maulana Vikri memang baru mendarat di Indonesia pada Selasa 10 Juli 2018 malam. Egy terbang dari Polandia menuju Indonesia dengan memakan waktu 18 jam perjalanan. Setelah mendarat, Egy tidak banyak memiliki waktu beristirahat karena harus mengikuti latihan pada Rabu 11 Juli 2018 dan siap tanding pada hari berikutnya.

Baca: Timnas U-23, Anniversary Cup, dan Egy Maulana: 4 Catatan Penting

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Perjalanan panjang menggunakan pesawat terkadang membuat seseorang mengalami jet lag atau penat dan sulit tidur. Hal ini karena terganggunya ritme tubuh. Lantas apa yang bisa dilakukan kala jet lag melanda?

1. Minum vitamin D dan B
Vitamin B12 merupakan bahan alami untuk menjaga kewaspadaan tubuh sekaligus memberi tenaga. Sementara vitamin D dalam wujud alami atau suplemen berhubungan dengan kadar melatonin dalam tubuh--melatonin membantu tubuh agar siap untuk tidur. Jangan lupa paparkan diri di bawah sinar matahari (pagi).

2. Hindari kafein dan alkohol
Saat lelah sebagian orang bergegas menuju kedai kopi terdekat, menyeruput kopi kesayangan mereka. Namun, kala jet leg melanda sementara waktu sebaiknya jangan lakukan hal ini. Zat yang terkandung dalam kopi dan alkohol bisa membuat dehidrasi Anda dan berujung menyebabkan jet lag Anda lebih buruk.

3. Hidrasi tubuh
Penerbangan panjang bisa membuat Anda kaku, lelah dan sangat dehidrasi. Minum banyak air sebelum, selama dan setelah perjalanan Anda untuk mengurangi gejala jet lag.

4. Batasi paparan cahaya
Cara ini mungkin cara paling efektif mengatasi kelelahan Anda. Jet lag terjadi saat ritme sirkadian Anda keluar jalur sehingga, membuat Anda merasa lelah. Memanipulasi paparan cahaya dapat membantu mengatur ulang ritme ini. Batasi jumlah paparan cahaya buatan (lampu), misalnya dengan memakai kacamata hitam.

Baca: Boyong Timnas U-19 ke Sidoarjo, Indra Sjafri Tak Tunggu Egy

5. Lakukan gerakan ringan
Bepergian dalam jangka waktu panjang bisa menimbulkan stres dan bisa membuat efek jet lag semakin parah. Mengikuti sesi yoga dapat membantu Anda rileks. Anda juga dapat melakukan gerakan-gerakan ringan.

6. Minum jus
Asupan nutrisi akan membantu menyegarkan dan melembabkan kembali tubuh, sekaligus memberi sistem kekebalan tubuh. Jet lag pun teratasi.

HEALTH.COM | ANTARA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus