Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Ini Waktu yang Tepat Mengganti Makanan Kucing

Untuk memastikan kebutuhan nutrisi kucing Anda tetap terpenuhi, maka mengganti makanan menjadi pilihan yang penting.

1 Februari 2022 | 17.40 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Maha Mansoura, 52 tahun, seorang wanita Palestina, memberikan makanan pada kucing dan anjing di rumahnya di Kota Ramallah, Tepi Barat, 7 Oktober 2020. Di Kota Ramallah di Tepi Barat, Palestina, hewan-hewan telantar dapat menikmati tempat berlindung yang aman setelah seorang wanita Palestina mengubah rumahnya menjadi tempat penampungan bagi hewan-hewan tersebut. Xinhua/Ayman Nobani

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter Hewan lulusan Universitas Negeri Iowa, Lorie Huston, mengatakan kebutuhan pertumbuhan anak kucing membutuhkan makanan hewan dengan kandungan protein dan jumlah kalori yang lebih tinggi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Obesitas merupakan penyakit nutrisi paling umum yang terlihat pada anjing dan kucing. Salah satu alasannya pemberian makan yang tidak sesuai dengan usia hewan peliharaan,” kata dia dikutip dari situs petmd.com.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Untuk memastikan kebutuhan nutrisi kucing Anda tetap terpenuhi, maka mengganti makanan menjadi pilihan yang penting. Melansir dari laman pawtracks.com, berikut cara mengetahui waktu yang tepat mengganti makanan kucing yang baru:

  • Usia Kucing

Pertumbuhan anak kucing sangat membutuhkan makanan yang tinggi protein dan kalori. Makanan kucing dewasa bisa ditemukan pada toko hewancyang sesuai dengan usia 1 hingga sekitar 7 tahun. 

Sedangkan kucing yang lebih tua harus diberi makanan rendah kalori yang tinggi serat. Beberapa makanan kucing tua mengandung glukosamin dan asam lemak yang memberikan nutrisi untuk bergerak. 

  • Masalah Berat Badan

Apabila kucing Anda tampak perlu menurunkan berat badan, segera lakukan konsultasi dnegan dokter hewan terdekat. Para dokter mungkin merekomendasikan untuk beralih ke merek makanan kucing lain. 

  • Iritasi Kulit

Salah memberikan makanan kepada kucing,dapat menyebabkan iritasi kulit, bulu kusam, atau alergi. Kandungan asam lemak sangat dibutuhkan kucing untuk menjaga kulitnya tetap sehat dan bulunya bagus dan berkilau. 

  • Masalah Kesehatan

Masalah pencernaan karena makanannya. Intoleransi makanan atau makanan dengan kualitas rendah dapat menyebabkan perut kembung kronis hingga mencret. 

Setelah operasi, penyakit atau peristiwa yang membuat stres pada kucing yang terlihat lesu dan lemah. Anda dapat meningkatkan sistem kekebalannya dengan mengubah makanannya secara perlahan. 

  • Rasa Makanan

Jika kucing Anda tidak tertarik dengan makanannya saat ini, coba tambahkan makanan basah sebagai topping. Atau Anda bisa menggantinya dengan makanan yang mengandung kadar protein tinggi akan berbau sedap bagi kucing. 

BALQIS PRIMASARI

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus