Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Kiat Menurunkan Berat Badan dengan Meniru Pola Makan Warga Dunia

Pola makan masyarakat di berbagai belahan dunia ini bisa dijadikan contoh buat mereka yang ingin menurunkan berat badan. Simak kebiasaannya.

14 Maret 2021 | 20.23 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi diet (pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pola makan masyarakat di berbagai belahan dunia berbeda-beda. Ada beragam jenis diet yang dijalani untuk menurunkan berat badan, mulai dari diet vegetarian, diet mediterania, dan lainnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mungkin Anda termasuk orang yang suka mencoba jenis diet yang berbeda. Tak ada salahnya mengenali beragam jenis diet dari berbagai dunia, seperti dilansir dari Times of India berikut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Jerman
Menurut pakar, sarapan adalah makanan penting setiap hari. Inilah yang diyakini dapat meningkatkan kualitas hidup, meningkatkan kesehatan, dan juga menghilangkan stres. Konon, mayoritas orang di Jerman menikmati sarapan sehat yang terdiri dari sereal, makanan gandum utuh, dan buah-buahan yang berbeda. Inilah yang dikatakan sebagai rahasia gaya hidup sehat mereka.

Thailand
Selain India dan Timur Tengah, jika ada negara lain yang terkenal dengan makanan pedas pasti Thailand. Menurut para ahli, cabai meningkatkan metabolisme dan makanan yang membakar lidah juga memperlambat proses makan, yang pada gilirannya membantu menurunkan berat badan.

Polandia
Jika ingin mengurangi lemak tubuh dan menurunkan berat badan, Anda harus memilih makanan buatan rumah daripada yang tidak sehat. Setidaknya itulah yang dilakukan orang Polandia agar tetap bugar dan sehat. Menurut statistik, hanya 5 persen keluarga Polandia yang menghabiskan waktu untuk makan di luar. Para ahli percaya memasak makanan bernutrisi tinggi di rumah dapat menghasilkan keajaiban untuk menurunkan berat badan.

Turki
Teh adalah antioksidan yang kuat, juga membantu tubuh membersihkan semua racun yang tidak dibutuhkan. Kafein yang ada dalam teh hijau dan hitam dapat meningkatkan suasana hati dan membantu menurunkan berat badan. Turki dikenal dengan jenis tehnya yang kaya, itu juga salah satu rahasia masyarakatnya untuk menurunkan berat badan.

Hungaria
Orang Hungaria menyukai semua makanan yang diasamkan. Acar bekerja sangat baik untuk menurunkan berat badan. Studi menunjukkan asam asetat membantu mengurangi peradangan, tekanan darah, kadar gula darah, dan pembentukan lemak dalam tubuh.

Meksiko
Orang Meksiko suka memilih jalan tengah. Mereka menikmati makanan sehat selama makan siang. Meskipun sarapan yang lezat juga merupakan cara bagus untuk memfasilitasi pengendalian berat badan, makan dengan baik di siang hari juga tidak apa-apa. Makan malam ringan bisa untuk tujuan penurunan berat badan.

Islandia
Islandia dikelilingi perairan dan karenanya makanan laut adalah makanan pokok mereka. Ikan seperti salmon dan tuna mengandung asam lemak Omega-3 yang membantu mengurangi peradangan dalam tubuh dan penurunan berat badan. Selain itu, ikan berlemak membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan mencegah stroke.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus