Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

gaya-hidup

Perlunya Tempat Kerja Menyediakan Dukungan Konselor Laktasi

Peneliti menyebut perlunya penyediaan konselor laktasi bagi ibu menyusui di tempat kerja untuk meningkatkan keberhasilan pemberian ASI eksklusif.

8 Agustus 2024 | 21.41 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Penyediaan dukungan konselor laktasi di tempat kerja mendesak untuk dilakukan mengingat jumlah perempuan yang bekerja, utamanya di sektor industri, semakin banyak. Peneliti kedokteran komunitas dan kedokteran kerja di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Ray Wagiu Basrowi, menyebut perlunya penyediaan dukungan konselor laktasi bagi ibu menyusui di tempat kerja. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Oleh karena itu, penting bagi pabrik-pabrik di Indonesia untuk memiliki konselor laktasi yang dapat memberikan dukungan dan informasi yang diperlukan bagi pekerja buruh yang menyusui," kata Ray.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurutnya, kehadiran konselor laktasi di tempat kerja terbukti efektif meningkatkan keberhasilan pemberian ASI eksklusif hingga tiga kali lipat. Ia mengatakan  konselor laktasi tidak harus tenaga kesehatan. Staf divisi sumber daya manusia perusahaan atau sesama pekerja pun dapat dilatih menjadi relawan konselor laktasi di tempat kerja.

Bantu jaga kesehatan mental
Penyediaan dukungan konselor laktasi di tempat kerja memungkinkan perempuan pekerja yang sedang menyusui berbagi cerita dan menyampaikan kesulitan yang dihadapi dalam upaya memberikan ASI eksklusif buat bayi sambil bekerja. Ray mengatakan penyediaan dukungan konselor laktasi di tempat kerja dapat membantu menjaga kesehatan mental ibu dan meringankan beban perempuan yang menjalankan peran ganda sebagai ibu dan pekerja.

Dokter anak dan aktivis laktasi I Gusti Ayu Nyoman Partiwi, menyebut peran penting konselor laktasi dalam memberikan layanan konsultasi individual maupun kelompok bagi ibu menyusui di tempat kerja. Menurutnya, dukungan konselor laktasi bisa membantu ibu bekerja mengatasi masalah-masalah yang mungkin timbul selama menyusui.

Karena itu, dia mendorong uji coba penyediaan dukungan konselor laktasi di lingkungan terdekat seperti fasilitas pelayanan kesehatan publik. Dia juga mengungkapkan pentingnya peran aktif pemerintah dan organisasi nonpemerintah dalam menyebarkan informasi mengenai manfaat penyediaan dukungan konselor laktasi di tempat kerja.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus