Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Siapa yang tidak suka diperlakukan romantis? Diberi hadiah cokelat, bunga, perhiasan atau ungkapan-ungkapan cinta yang diucapkan pasangan mungkin bisa membuat hari Anda menjadi lebih bahagia.
Namun, tidak semua orang menyukai atau mengerti sikap romantis. Dan hal ini bukannya tidak baik. Bukan berarti mereka tidak peduli dan tidak cinta. Setiap orang memiliki caranya sendiri untuk menunjukkan rasa kasih mereka kepada pasangannya.
Baca juga:
Cinta Punya 5 Bahasa, Begini Prakteknya Sesuai Kepribadian
Fachri Albar Terjerat Narkoba, Perilaku Kecanduan dapat Menurun?
2 Penyebab Kehilangan Janin Seperti yang Dialami Marissa Nasution
Hal ini yang diungkapkan Psikolog Klinis sekaligus Pakar Hubungan, Denrich Suryadi, dalam acara peluncuran kampanye "Dress for Love" oleh Royale Parfum Collection by So Klin di Jakarta, Rabu 14 Februari 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Menurut Gary Chapman dalam bukunya yang berjudul The 5 Love Languanges, ada lima bahasa kasih yang dimiliki dan berbeda penerapannya pada setiap orang,” ungkap Denrich. Kelima bahasa kasih tersebut adalah waktu yang berkualitas (quality time), pujian (words of affirmation), pelayanan (acts of service), memberi/menerima hadiah (receiving gifts), dan sentuhan (physical touch).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Maka, dalam menghadapi pasangan yang tidak memiliki sisi romantis ada beberapa hal yang harus diperhatikan, menurut Denrich.
Pertama, pahami bahasa kasih masing-masing. Ini adalah sumber yang luar biasa untuk membantu Anda mengidentifikasi apa bahasa cinta Anda dan bagaimana Anda memilih untuk dicintai. Hal ini penting dipahami. Setiap orang berbeda perihal kebutuhan dan keinginannya untuk dicintai, jadi luangkan waktu untuk memahami kemauan Anda juga pasangan kemudian hargailah perbedaan tersebut.
Kedua, apresiasi. Bila pasangan Anda melakukan sesuatu yang romantis, biarkan ia tahu. Biarkan pasangan Anda tahu bahwa Anda menghargai mereka dan usaha yang mereka lakukan. Hal ini sangat penting, karena jika tidak, pasangan Anda akan merasa kecil hati dan enggan untuk melakukan hal diluar kebiasaannya hanya untuk menyenangkan Anda.
Ketiga dan yang terpenting adalah komunikasi. “Itu penting sekali. Kadang ada pasangan yang tidak paham maunya kita apa,” ucap Denrich. Memang, dalam sebuah hubungan cinta, landasan yang penting sedari awal adalah komunikasi. “Apapun itu, ungkapkan saja. Kalau kita diam, pasangan tidak tahu mau kita dan menganggap tidak masalah bagi kita jika tidak diperlakukan romantis,” ujar Denrich.