Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Terbentuk sejak Desember 2018, Komunitas Pelangi Wastra terus mengembangkan berbagai kegiatan kepedulian terhadap kain-kain wastra adati Indonesia. Komunitas ini ambil bagian dalam ajang Adiwastra Nusantara 2019 yang dihelat di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, akhir pekan lalu.
Baca: Tak Hanya Putri Duyung Ancol, 5 Patung Ini Juga Ditutupi Kain
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Desainer yang tergabung dalam Pelangi Wastra Indonesia di antaranya Lenny Rafael, Rizki Permatasari, Adelina, Lala Gozali, dan Zasafiana. Kelima desainer tersebut merasa bertanggung jawab akan kelestarian kain-kain nusantara untuk terus dihargai masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saya mengangkat tema A Dazzling From Baduy dengan desain ready to wear, supaya anak milenial mau memakai tenun dari Baduy yang tidak kalah bagusnya," ucap Lenny Rafael.
Setiap perancang mendesain model yang modern mulai dari gaya modest-casual, glamour juga hijab style. "Tujuannya agar tak hanya para kaum tua yang mau memakai baju dari kain tradisional, tetapi juga para generasi muda yang sering disebut sebagai generasi milenial," Lenny menambahkan.
Kain-kain nusantara seperti kain lurik, sutra Garut, tenun Sumba, tenun Baduy, serta kain Sengkang Sulawesi, dikombinasikan menjadi busana ready to wear yang sangat ringan saat dikenakan.
Baca: Didiet Maulana Boyong Kain Tradisional ke London Book Fair 2019
"Diharapkan para kaum milenial tidak akan takut lagi terlihat ketinggalan zaman atau tidak fashionable saat menggunakan kain Indonesia," kata Lenny.
TABLOID BINTANG