Tren Busana seperti Roda

 

embed

Tren denim sobek mulai muncul pada 1980-an. Gaya busana ini muncul lagi pada 1990-an yang dipopulerkan oleh penikmat musik grunge dan punk. Sejak dua tahun terakhir, gaya celana jin robek kembali populer. Pakem gaya bebas dan unik menjadi daya tarik pengguna celana jin sobek masa kini. Bukan cuma pria, tren ini juga merambah ke perempuan. 

 

Mirip dengan celana jin sobek pada 1990-an, demam kemeja flanel kotak-kotak juga populer pada tahun-tahun itu. Pelakunya pun sama, kelompok penikmat musik grunge dan punk. Namun sejumlah praktisi fashion dunia menduga awal mula motif flanel lahir pada abad ke-17. Menariknya, hingga kini kemeja flanel masih ramai digunakan. Flanel dianggap menggambarkan jiwa maskulin, meski faktanya banyak perempuan yang masih ikut tren flanel. 

 

Topi buket (bucket hat) kembali kondang sejak 2019. Bahkan, hingga kini, topi berbentuk bundar itu masih laris di pasaran. Bukan cuma perempuan, kaum adam pun ikut tertular memakai topi buket. Topi ini disebut ramai digunakan pada 1930-1940 di era perang dunia. Lantas berlanjut pada 1960 sebagai topi para pemancing. Sejumlah pengamat fashion memprediksi tren topi buket masih akan berlanjut selama beberapa tahun mendatang. 

 

Tren jaket coach muncul pada 1990-an. Sesuai dengan namanya, mulanya jaket ini dipakai oleh pelatih bisbol dan rugbi di sekolah menengah atas di Amerika Serikat. Gaya jaket yang seragam dan maskulin membuat para pria mudah tertarik mengaplikasikan jaket model coach. Sejak 2020 hingga sekarang, model jaket coach kembali banyak diminati. 

 

Jaket jenis sweter seperti tak pernah lekang oleh waktu. Selalu ada. Terlebih di wilayah yang beriklim dingin. Namun tren sweter kedodoran muncul dalam beberapa tahun terakhir lantaran dipopulerkan oleh artis-artis perempuan Korea Selatan. 

 

Lagi-lagi demam artis Korea Selatan alias K-Pop menjadi penyebab munculnya kembali tren baju crop top perempuan. Biasanya crop top dipadupadankan dengan kulot jin hingga celana sport. Crop top diprediksi masih terus populer dalam beberapa tahun ke depan. 

 

Jaket jenis hoodie juga tak pernah lekang oleh waktu. Sementara pada 1990-2000-an jaket bertudung itu dipakai dengan ukuran yang sesuai dengan tubuh, kini mayoritas penggunanya memilih ukuran yang lebih besar alias kedodoran. Lagi-lagi demam K-Pop menjadi dalangnya. 

 

Celana yang satu ini sangat mudah dikenali. Model celana yang melebar dari lutut ke bawah ini sempat menjadi tren pada 1960-an dan 1990-an. Kini celana cutbrai eksis lagi untuk kaum hawa. Celana cutbrai untuk perempuan diprediksi masih bertahan hingga tahun depan. 

 

INDRA WIJAYA