Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hiburan

3.421 Orang Mendaki Gunung Rinjani Setelah Lebaran, Sembalun Jalur Favorit

Balai Taman Nasional Gunung Rinjani berupaya mempromosikan tiga jalur alternatif mendaki, yakni Timbanuh, Tete Batu, dan Aik Berik.

25 Mei 2022 | 05.43 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Mataram – Sebanyak 3.421 orang mendaki Gunung Rinjani selama tiga pekan setelahh lebaran 2022. Minat pendakian ke Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat bertambah sejak pemerintah melonggarkan syarat perjalanan dan kuota pendakian bertambah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pengendali Ekosistem Hutan Balai Taman Nasional Gunung Rinjani, Budi Soesmardi mengatakan, para pendaki itu terdiri atas 3.178 pendaki domestik dan 243 wisatawan mancanegara. "Mereka masuk melalui tiga pintu utama pendakian, yakni Senaru, Torean, dan Sembalun," kata Budi pada Selasa, 24 Mei 2022. Ada pula pendakian dari jalur Timbanuh, Tete Batu, dan Aik Berik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mulai 4 Mei 2022, kuota pendaki Gunung Rinjani bertambah dari sebelumnya 350 orang menjadi 525 orang. Selama dua pekan setelah lebaran, para pendaki yang naik dari enam pintu tersebut lebih dari 200 orang. "Para wisatawan paling banyak naik melewati jalur Sembalun dan turun di Torean atau Senaru," ujarnya.

Sebanyak 2.787 pendaki naik Gunung Rinjani lewat Sembalun, 527 orang dari pintu Torean, dan Senaru 107 orang. Adapun yang melewati jalur Timbanuh 168 orang, Tete Batu 85 orang, dan dan Aik Berik 158 orang.

Balai Taman Nasional Gunung Rinjani berupaya mempromosikan tiga jalur alternatif untuk mendaki, yakni Timbanuh, Tete Batu, dan Aik Berik. "Rute ini tak kalah menarik dan menantang dibanding tiga jalur yang sudah biasa dilalui," ucapnya.

Wisatawan tak hanya mendaki gunung saat berkunjung ke kawasan Rinjani. Ada beragam aktivitas menarik lainnya, seperti memancing di Danau Segara Anak atau mandi air panas di Aik Kalak. Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani, Dedy Asriady mengatakan, durasi berwisata ke kawasan Gunung Rinjani paling pas-pasan adalah dua hari tiga malam. "Sebaiknya lebih dari itu karena di sini memang surga," ucapnya.

Selama lima tahun terakhir, sebanyak 212.856 wisatawan berkunjung ke Gunung Rinjani. Rinciannya, 72.451 wisatawan mancanegara dan 140.405 orang wisatawan domestik. Sementara dalam dua tahun terakhir atau selama pandemi Covid-19, jumlah kunjungan ke Gunung Rinjani sebanyak 61.802. Masing-masing 22.596 wisatawan pada 2020 dan 39.206 wisatawan pada 2022.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus