Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tanjungpinang - Wisatawan tidak perlu bingung lagi mencari objek wisata di Kota Tanjungpinang Kepulauan Riau. Bermain di wahana Alun-alun Gurindam 12 Tanjungpinang bisa menjadi pilihan ketika sedang berwisata di kota gurindam itu, apalagi pada malam hari.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Alun-alun ini baru selesai dibangun beberapa tahun lalu. Lokasinya tepat bersebelahan dengan Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang. Tepatnya, di depan Gedung Daerah Provinsi Kepulauan Riau.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kawasan ini dibangun khusus menjadi wahana alun-alun masyarakat Tanjungpinang. Sebelumnya kawasan ini hanya berbentuk taman dengan ikonik gedung berbentuk gongong. Setelah itu Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau membangun alun-alun yang diperkirakan seluas 1,5 hektare.
Berbagai macam kuliner
Alun-alun ini tidak hanya menjadi spot baru bagi wisatawan ataupun masyarakat Tanjungpinang, tetapi juga bagi para pedagang makanan. Puluhan bahkan ratusan makanan tersedia di alun-alun ini, mulai dari sate, kerak telor hingga milkshake.
Beberapa pedagang mengaku bersyukur dengan dibangunnya Alun-alun Gurindam 12 Tanjungpinang ini. Pendapatan mereka mulai meningkat dibandingkan jualan biasanya. "Alhamdullah, rame bang, pendapatan bisa naik 100 persen," kata Supardi, salah seorang pedagang bakso bakar belum lama ini. Supardi sebelumnya jualan di sekolah dan pasar.
Begitu juga yang dikatakan pedagang lainnya. Apalagi ketika akhir pekan, pengunjung sangat ramai di Alun-alun Gurindam 12 Tanjungpinang. "Saya buka dari sore, sampai nanti malam pukul 12," kara Ani, pedagang lainnya.
Pedagang juga menyediakan tempat duduk untuk pembeli yang ingin menikmati kuliner di alun-alun. Kebanyakan pedagang membentangkan tikar menjadi tempat duduk para pengunjung. Kawasan ini juga berdekatan denga laut Tanjungpinang.
Banyak permainan anak-anak
Alun-alun Gurindam 12 Tanjungpinang juga memiliki berbagai macam permainan anak-anak. Pengunjung bisa menikmati kuliner sembari mengajak anak-anak bermain di beberapa wahana menarik.
Beberapa permainan odong-odong yang terdapat di Alun-alun Gurindam 12 Tanjungpinang. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Permainan itu, seperti naik odong-odong mobil mini. Pengunjung hanya perlu menyewa permainan ini 20 menit Rp30 ribu. Odong-odong di alun-alun ini juga tidak hanya digunakan anak-anak, tetapi tampak dibawa orang dewasa.
Ada juga permainan motor listrik. Motor ini dibandrol dengan tarif sewa 15 menit Rp 30 ribu. Pengunjung bisa memilih berbagai macam bentuk motor listrik. Motor listrik di alun-alun cukup banyak. Tidak hanya itu ada juga wahana mewarnai, motorcross mini, sepeda kayuh, trampolin dan lainnya.
Salah seorang pemiiki rental motorcross mini sangat senang alun-alun dibuka di Tanjungpinang. Ini menjadi mata pencaharian baru baginya. "Lumayan ramai, wahanaya disini luas," kata Andri.
Begitu juga yang dikatakan salah seorang pengunjung Ficka yang sedang liburan ke Tanjungpinang. Ia mengatakan, sebelumnya tidak ada tujuan ke Tanjungpinang kalau malam hari.
"Palingan biasanya malam-malam kalau liburan di Tanjungpinang, pergi cari makan, atau nggak ngopi, sekarang sudah ada ini (Alun-alun Gurindam 12)," kata Ficka.
Ficka sempat menikmati permainan motor listrik keliling Alun-alun Gurindam 12. Begitu juga naik odong-odong bersama anak dan suaminya. "Ramai sekali disini, ini pertama kali saya kesini semenjak di bangun," kata wisatawan yang berasal dari Kota Batam itu.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.