Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seleb

Harga Token Asix Anjlok, Anang Hermansyah: Aku Tidak Mungkin Meninggalkan Kalian

Anang Hermansyah meminta para pembeli token Asix untuk tenang dan bersabar, serta berjanji akan memberikan penjelasan lebih lanjut.

29 Maret 2022 | 11.40 WIB

Anang Hermansyah dan Ashanty merilis token kripto bernama ASIX ke pasar NFT yang dikembangkan bersama pakar metaverse dari IDM Token, MC Basyar. Token kripto tersebut ludes terjual saat pertama rilis secara terbatas pada 27 Januari lalu. Diketahui Ariel NOAH dan Judika ikut membeli ASIX. Instagram/ananghijau
Perbesar
Anang Hermansyah dan Ashanty merilis token kripto bernama ASIX ke pasar NFT yang dikembangkan bersama pakar metaverse dari IDM Token, MC Basyar. Token kripto tersebut ludes terjual saat pertama rilis secara terbatas pada 27 Januari lalu. Diketahui Ariel NOAH dan Judika ikut membeli ASIX. Instagram/ananghijau

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan Anang Hermansyah - Ashanty terus diprotes oleh netizen yang membeli token kripto Asix. Keduanya diminta untuk memberikan penjelasan dan pertanggungjawaban karena harga token Asix semakin turun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Para pembeli melayangkan protes di berbagai kolom komentar akun media sosial mereka sejak beberapa hari lalu. Setiap Anang atau Ashanty mengunggah konten baru di media sosial meski tidak berhubungan dengan token Asix, pasti akan ditemukan kalimat protes dari pembeli. Dalam unggahan di Instagram pada Minggu, 27 Maret 2022, Anang diserbu netizen untuk dimintai kejelasan mengenai token miliknya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Gimana kelanjutan token Asix katanya mau nggarap project NFT dan Metaverse mas Anang dan giveaway token Asix Indodax masih lanjut?" tulis @ahm***. "Harganya makin turun bestie, bukannya to the moon, tapi malah nyungsep ke inti bumi, CEO nya katanya mengundurkan diri, hahahaha sabar," tulis @oho***. "Nang, Nang, mending jangan update socmed dulu dibanding di bully holder Asix. Hidupmu tidak tenang. Pikirkan cara menaikkan harga Asix dulu," tulis @par***.

Anang akhirnya buka suara dan mencoba menenangkan para pembeli. Ia memastikan bahwa tidak akan melepaskan tanggung jawabnya sebagai pemilik token Asix. "Halo buat teman-teman semua, aku berharap kalian tenang, kalian sabar terus aku tidak mungkin meninggalkan kalian di saat seperti ini," kata Anang dalam video yang diunggah akun Lambe Turah pada Senin, 28 Maret 2022.

Ayah empat orang anak ini mengatakan akan memberikan penjelasan lebih lanjut setelah tanggal 29 Maret 2022. Ia tetap yakin akan terus menjalankan apa yang sudah direncanakannya dengan baik. Di akhir video, Anang kembali meminta para pembeli untuk tenang dan bersabar.

"Dan yang penting lagi setelah nanti vesting, karena vesting kan memang sudah wajib harus dilakukan tanggal 29, nanti kalau memang sudah dilakukan aku akan menjelaskan lebih detail lagi, kita nanti straight terus menjalankan dan menyelesaikan semua project. Menyelesaikan semua tanggung jawab dengan baik, itu sangat penting buat kita semua," katanya. "Dan aku akan menjelaskan se-detail-detailnya supaya kalian memahami bagaimana perjalanan kita sampai detik ini. Jadi tenang dan sabar."

Video yang telah disaksikan lebih dari ratusan ribu kali dan mendapat beragam komentar dari netizen. "Nyanyi aja nang..bidangmu itu musisi tidak usah neko-neko," tulis @yan***. "Tenang tenang udh minus 90 persen nih bos," tulis @pand***. "Kita yang akan ninggalin kamu kok mas anang," tulis @sza***. "Gak semua bidang bisa di kerjakan, dan jadi ahlinya," tulis @asto***.

Sebelumnya, permintaan tanggung jawab telah dikeluhkan netizen, seperti dalam video kompilasi yang diunggah di akun TikTok @mei21mei pada 14 Maret 2022. Ada yang mengaku diming-imingi bisa berangkat umrah kalau membeli token tersebut. Ada juga seorang yang mengaku petani mempertaruhkan modal bertaninya demi membeli token Asix karena iming-iming keuntungan berkali lipat.

Setelah diluncurkan Januari 2022, Badan Pangawas Perdagangan Berjangka Komiditi (Bappeti) pada pertengah bulan lalu menyatakan aset digital ASIX tersebut tidak bisa diperdagangkan karena belum ada izin di Indonesia. Saat itu sempat geger lantaran Anang Hermansyah dan Ashanty melakukan promosi besar-besaran dengan mengajak selebritas lain membeli token Asix. Pasangan itu kemudian mengurus izin dan akhirnya mendapatkan izin kembali.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus