Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Aktris, Amanda Manopo dan penulis skenario sinetron Ikatan Cinta, Donna Rosamayna meminta maaf atas kesalahan yang terjadi. Mereka memilih pasang badan atas sejumlah kritikan, terutama kesalahan penggunaan alat kesehatan yang dialamatkan kepada sinetron tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saya pribadi minta maaf atas sikap dan perilaku yang salah dalam berperan, saya harap bisa dimengerti akan adanya kondisi dan kejar tayang yang terjadi. Semoga bisa belajar lagi ke depannya. Terima kasih," tulis Amanda di Instagram Storynya, Jumat, 30 April 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ia menjelaskan, selama berproses bersama semua kru di Ikatan Cinta, banyak perjuangan yang terjadi. "Dari pemain dan kru yang terlibat, banyak keringat dan waktu yang terbuang untuk menghasilkan yang terbaik tanpa mengenal lelah," tulisnya pada unggahan foto tengah memangku Fara Shakila, pemeran Reyna di Instagram Storynya.
Dokter Tanjung mengkritik kesalahan elementer di sinetron Ikatan Cinta. Instagram
Dokter Anton Tanjung, pendiri Smiling Care sekaligus penulis buku Prescription dan Postcription itu merasa perlu meluruskan kesalahan elementer dalam penggunakan alat kesehatan di sinetron itu saat adegan di rumah sakit. Ia ingin mengedukasi agar kesalahan itu bisa diperbaiki.
Misalnya, pada pemasangan sungkup atau masker yang terbalik saat Arya Saloka yang berperan sebagai Aldebaran atau Amanda sebagai Andin. Ia juga meluruskan penggunaan oximeter yang dibilang sebagai alat untuk mengecek kadar gula darah.
Penulis skenario, Donna Rosamayna di Instagram Storynya, Ahad, 2 Mei 2021 juga meminta maaf atas kesalahan di sinetron itu. "Untuk semua kesalahan yang terjadi di sinetron kami...terutama kesalahan di bidang medis, saya minta maaf yang sebesar-besarnya. I am sorry. Semoga ke depannya bisa lebih baik lagi," tulisnya.
Amanda Manopo menunjukkan penggunaan alat kesehatan yang keliru dalam sinetron Ikatan Cinta. Foto: Instagram
Donna selanjutnya menjelaskan perbedaan saat masih berupa skenario dan setelah dieksekusi. Pada naskah asli yang ditulisnya, tertulis jelas oximeter sebagai alat pengukur kadar oksigen dalam darah. Sayangnya, ketika dieksekusi, Michelle, dokter anak di sinetron itu mengatakan kadar gula darah. "Kalau akhirnya terjadi kesalahan di tayangan, tetap itu kesalahan bersama. Karena tidak ada yang sadar kesalahan ini sehingga masuk ke tayangan. Sekali lagi saya minta maaf," tulis Donna.
Menurut dia, profesi dokter sangat dihormati lantaran sejak kecil bercita-cita menjadi dokter yang terus dipupuknya hingga sekolah menengah. "Tapi Tuhan berkehendak lain. Sahabat saya jadi dokter. Saya jadi penulis sinetron. Sejak jadi penulis sinetron, sebisa mungkin kalau ada adegan rumah sakit, saya tanyakan dulu isi dialognya ke sahabat saya yang dokter," tulisnya menjelaskan.
Sejak tayang Oktober tahun lalu, Ikatan Cinta berhasil mengukuhkan diri sebagai sinetron dengan tingkat share terbanyak sepanjang sejarah. Rekor yang dicetak sinetron yang dibintangi Amanda Manopo, Arya Saloka, Evan Sanders, dan Glenca Chysara itu sudah tercatat di MURI dan menjadi rekor dunia.
Foto 
