Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Gorontalo - Tur Jelajah Wisata Sulawesi atau JWS 2020 sampai ke Desa Botubarani, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo pada Kamis, 27 Februari 2020. Pada kesempatan itu, peserta Jelajah Wisata Sulawesi bermain dengan hiu paus atau Rhincodon Typus.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hiu paus adalah hiu pemakan plankton yang merupakan spesies ikan terbesar. Para peserta Jelajah Wisata Sulawesi menaiki perahu yang disiapkan para nelayan. Sekitar 50 meter dari bibir pantai, peserta dapat melihat beberapa ekor hiu paus mulai menghampiri karena mencium bau makanan yang diberikan penumpang perahu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ketua JK Merah Putih Community atau JKMPC, H Bakrie terpesona dengan wisata di Gorontalo itu. Menurut dia, keindahan alam dan interaksi dengan hiu paus di Gorontalo bisa menjadi potensi wisata yang menarik bagi turis mancanegara. "Kami akan bantu promosikan pantai ini sampai ke mancanegara. Saya banyak teman di Jepang, Jerman, dan negara lain yang pasti tertarik ke sini," kata Bakrie.
Setelah singgah di Gorontalo, rencananya para peserta Jelajah Wisata Sulawesi akan beragkat ke Provinsi Sulawesi Utara pada Jumat, 28 Februari 2020. "Wisata Gorontalo tidak kalah indah dengan beberapa wisata lainnya yang kami lewati. Besok kami akan menuju Sulawesi Utara," katanya.
Rute Jelajah Wisata Sulawesi di Sulawesi Utara akan melewati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kotamobagu, Tomohon, kemudian berakhir di Manado. Kota Gorontalo menjadi etape keenam dalam pelaksanaan Jelajah Wisata Sulawesi 2020 yang bermula di Kota Makasar pada Sabtu, 22 Februari 2020.