Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Destinasi wisata Danau Kelimutu tutup mulai besok, Senin 10 Mei 2021 sampai sepekan ke depan. Penutupan objek wisata yang berada di dalam Taman Nasional Kelimutu di Nusa Tenggara Timur ini untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Balai Taman Nasional Kelimutu, Agus Sitepu mengatakan di tahun-tahun sebelumnya, Danau Kelimutu biasanya dikunjungi sekitar 3.000 wisatawan dalam sehari saat libur lebaran. "Padahal kapasitanya hanya bisa menampung 400 wisatawan saja," kata Agus Sitepu kepada Antara saat dihubungi dari Kupang, Sabtu 8 Mei 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Para wisatawan yang membludak di masa liburan itu, menurut Agus, meluber dari puncak Danau Kelimutu sampai area parkir. Jika situasi ini terjadi di masa pandemi, maka amat rentn terjadi penularan Covid-19.
Danau Kelimutu di Flores, Nusa Tenggara Timur, 12 Oktober 2016. Di puncak Kelimutu ini Presiden I, Sukarno, juga pernah merenung di puncak Kelimutu. TEMPO/Subekti
Bercermin dari kondisi masa libur sebelumnya, maka otoritas Taman Nasional Kelimutu memutuskan menutup destinasi wisata itu selama libur lebaran. Wisata Danau Kelimutu buka lagi pada Selasa, 18 Mei 2021 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Wisatawan wajib memakai masker, menjaga jarak, dan memperhatikan kebersihan diri serta lingkungan.
Hasil rapat koordinasi bersama Satgas Penanggulangan Covid-19 menunjukkan saat ini kasus positif di Kabupaten Ende cukup tinggi. Terlebih Taman Nasional Kelimutu, termasuk kawasan Danau Kelimutu sudah mengantongi sertifikat Cleanliness, Health, Safety, dan Environment Sustainability atau CHSE dari Kementerian Pariwisata, sehingga harus menjaga betul protokol kesehatan dan keselamatan.
