Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Menyambut Tahun Baru Thailand, Festival Songkran Hadir di Singapura

Festival Songkran di Downtown East Singapura digelar sebelulan penuh dari 15 Maret hingga 15 April 2025.

20 Maret 2025 | 08.13 WIB

Penduduk lokal dan wisatawan saling menembakan pistol air saat merayakan hari raya Songkran yang menandai Tahun Baru Thailand di Bangkok, Thailand, 13 April 2024. REUTERS/Chalinee Thirasupa
Perbesar
Penduduk lokal dan wisatawan saling menembakan pistol air saat merayakan hari raya Songkran yang menandai Tahun Baru Thailand di Bangkok, Thailand, 13 April 2024. REUTERS/Chalinee Thirasupa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Festival Songkran, perayaan untuk memperingati Tahun Baru Tradisional Thailand yang biasa digelar di Negeri Gajah Putih, akan hadir di Downtown East, Singapura. Suasana bermain air serta berbagai kemeriahan perayaan ikonik di Wild Wild Wet akan diadakan selama satu bulan penuh mulai 15 Maret hingga 15 April 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Karena peringatan ini adalah festival air, permainan seru juga menyegarkan adalah acara inti dan yang paling dinantikan. Wahana utama di Zona Perang Air Wild Wild Wet adalah labirin tiup berukuran 8 meter x 8 meter dan dunk tank, tempat bagi wisatawan bermain air bersama teman atau keluarga. 

Perang air hingga pertunjukan budaya

Perayaan tahun ini juga menghadirkan Hasbro Nerf Super Soaker Dunk-Fill Water blaster, yang merupakan versi lebih canggih dari pistol air biasa. Di dunk tank, pengunjung bisa bersenang-senang dengan merasakan jatuh ke dalam air cipratan tinggi karena tembakan yang diberikan oleh teman-teman. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Para tamu juga bisa menyaksikan pertunjukan demo seni bela diri khas Thailand, yaitu Muay Thai. Acara berlangsung dari 15 hingga 17 Maret pukul 11.00 sampai 13.00 waktu setempat di Event Square, E!Avenue Lantai 2. Tidak hanya itu, tersedia kelas percobaan Muay Thai bagi anak-anak untuk belajar bela olahraga dari Thailand. Sesi ini cocok bagi keluarga yang ingin mempelajari dasar-dasar seni bela diri yang dinamis. 

Kemudian, pengunjung juga disuguhkan tari tradisional yang menggambarkan kebudayaan Thailand. Setiap pertunjukan menceritakan kisah uni, mengenang kekayaan budaya, persatuan, dan warisan negeri melalui gerakan elegan serta kostum yang semarak. Persembahan dilakukan di dua tempat, yakni di Event Square pada 15 sampai 17 Maret pukul 10.45 dan 22 Maret dan 12 April pukul 12.00 di Wild Wild Wet Entrance dan pukul 15.00 di D’Resort, Singapura.

Acara ini akan menghadirkan penampilan langsung dari runner-up The Voice Thailand, Tachaya Prathumwan, yang dikenal juga sebagai Keng. Penyanyi itu akan tampil dalam pada 22 Maret dan 12 April pukul 18.00 sampai 21.00 waktu setempat. Pertunjukan tersebut menggabungkan musik Asia Tenggara dengan irama tradisional Thailand sehingga menciptakan lagu-lagu asyik untuk dinikmati pengunjung.

Selain menikmati pertempuran air, pengunjung juga dapat menyaksikan pemutaran film luar ruangan. Film Moana dan Finding Nemo akan diputar masing-masing pada 22 Maret serta 12 April 2025, pukul 19.00 hingga 21.00 waktu setempat. Di sini, penonton bisa bersantai di atas bean bag, menikmati popcorn gratis dan permen kapas LED. Untuk mendapatkan kenyamanan itu, wisatawan harus datang lebih awal, karena semuanya tersedia berdasarkan siapa cepat dia dapat.

Tiket masuk harian eksklusif Songkran, dijual dengan harga berbeda. Ketika jam sibuk dibanderol $39 (Rp639.600) bagi dewasa, sedangkan untuk anak-anak biaya masuk sebesar $29 (Rp475.600). Biaya masuk di luar jam sibuk dijual seharga $22 (Rp360.800) bagi dewasa dan $16 (Rp196.800) untuk anak-anak. Tiket hanya tersedia 15 Maret sampai 14 April 2025 untuk pembelian daring, berlaku selama satu hari dengan akses tidak terbatas selama jam operasional. 

Festival Songkran di Thailand

Songkran atau Tahun Baru Thailand adalah festival tahunan terbesar serta terpenting di Negeri Gajah Putih. Perayaan ini biasanya dirayakan selama tiga hari dimulai dari bulan purnama pertama di bulan April. Hal itu dikarenakan negara ini menggunakan kalender Buddha Theravada lunisolar. Tahun ini, acara jatuh pada 13 hingga 15 April 2025 dan menandai dimulainya musim hujan.

Hari pertama festival dilakukan dengan pembersihan musim semi dan upacara penuangan air. Selama upacara, air wangi dituangkan ke patung Buddha suci di kuil. Pada hari kedua, pemuda-pemudi memberikan penghormatan kepada orang yang lebih tua dengan cara menuangkan air wangi ke tangan dan kaki mereka sebagai balasan atas berkat dan kalungan bunga. 

NIA NUR FADILLAH | TIME OUT | DOWNTOWN EAST | EURO NEWS

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus