Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Pantai Gondo Mayit, Pantai Indah yang Tak Seseram Namanya

Pantai Pasetran Gondo Mayit justru merupakan salah satu pantai indah yang menjadi tujuan baru wisatawan.

22 Oktober 2022 | 22.54 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Sejumlah wisatawan menikmati bermain air dan pasir di Pantai Pasetran Gondo Mayit di Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. ANTARA/Louis Rika

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Nama pantai ini mungkin membuat merinding, tapi pantai ini sama sekali tak mencerminkan namanya. Pantai Pasetran Gondo Mayit justru merupakan salah satu pantai indah yang menjadi tujuan baru wisatawan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pantai itu berada di pesisir selatan Jawa, tepatnya di Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Untuk menuju ke sana dibutuhkan waktu sekitar satu jam dari Kota Blitar ke arah Kademangan dan Tulungagung lalu ikuti petunjuk ke Tambakrejo.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengenai asal nama pantai itu, sulit dipastikan. Menurut cerita orang sekitar, konon di pantai tersebut dulunya pernah ditemukan banyak mayat saat masa penjajahan hingga tercium bau kurang sedap di sekitar pantai. Gondo Mayit sendiri dalam bahasa Jawa, berarti bau mayat.

Cerita lain menyebutkan Gondo Mayit itu berasal dari bau harum kembang dan dupa yang biasanya diletakkan di sisi makam. Cerita itu merujuk dari keberadaan petilasan atau "pasetran" di bukit sisi timur pantai yang biasanya digunakan oleh sejumlah orang yang memiliki hajat untuk bersemedi.

Suasana pantai pada Jumat, 21 Oktober 2022 tidak terlalu ramai. Hanya ada beberapa rombongan wisatawan yang terlihat menikmati pemandangan pantai.

Saat langit cerah, pengunjung dapat menikmati matahari tenggelam yang menampilkan semburat senja. Keelokannya tak kalah dengan pantai-pantai lain di pesisir selatan Pulau Jawa.

Jadi, meski namanya terkesan seram, pantai sepanjang sekitar 1 kilometer tersebut cocok jadi tujuan wisata di akhir pekan. Pasirnya putih dan lingkungannya tergolong bersih dan sepi karena masih jarang didatangi wisatawan.

Wisatawan pun bisa puas berfoto dengan latar belakang pemandangan pantai, laut dan bukitnya yang indah. Lelah bermain di pantai Gondo Mayit, wisatawan bisa makan di sejumlah warung makan yang dikelola oleh warga desa setempat.. mereka menjual berbagai macam makanan olahan ikan hasil laut setempat. Salah satunya adalah ikan laut asap yang dicocol dengan sambal bumbu kacang serta sayur lalapan serta kelapa muda.

Baca juga: 5 Pantai Eksotis di Yogyakarta Selain Parangtritis

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
Ā© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus