Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Di saat sejumlah negara ingin menerapkan biaya untuk turis asing, seperti Thailand dan Venesia Italia, Taiwan justru melakukan sebaliknya. Taiwan akan memberikan uang kepada pelancong yang datang ke wilayahnya sebagai insentif.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pulau ini akan membagikan NT $5.000 (Rp 2,5 juta) kepada 500.000 turis individu bersama dengan hingga NT $20.000 (Rp 10 juta) kepada 90.000 grup tur. Uang tersebut akan diberikan secara digital setelah turis tiba dan dapat digunakan untuk menutup pengeluaran selama di Taiwan, termasuk untuk makan atau akomodasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun, para pelancong yang ingin merencanakan perjalanan mungkin ingin menunggu karena tidak jelas kapan uang itu akan dikeluarkan atau bagaimana cara mengajukannya.“Uang itu akan diberikan melalui beberapa acara promosi pariwisata tahun ini, daripada memberikan semuanya sekaligus,” kata Direktur Jenderal Biro Pariwisata Chang Shi-chung. “Dengan demikian, tidak semua turis internasional akan menerimanya.”
Program insentif itu diluncurkan karena pemerintah bertujuan untuk menarik enam juta wisatawan pada 2023 dan 10 juta wisatawan pada 2025.
Menteri Transportasi Wang Kuo-tsai mengatakan Taiwan berharap menggunakan insentif untuk mendatangkan pengunjung dari pasar utama, termasuk Jepang, Korea Selatan, Asia Tenggara, Hong Kong dan Makau, Eropa dan Amerika. Saat ini, Taiwan juga telah mencabut aturan pembatasan perjalanan, seperti tak perlu tes Covid-19 sebelum perjalanan, mencabut aturan karantina dan melonggarkan aturan penggunaan masker.
Taiwan bukanlah tujuan pertama yang membayar turis untuk berkunjung. Pada 2021, Malta memperkenalkan skema untuk membayar wisatawan untuk menginap di hotel di sana. Tahun lalu, sebuah wilayah di sudut timur laut Italia memilih untuk menanggung ongkos kereta perjalanan dalam upaya mempromosikan perjalanan yang berkelanjutan.
TRAVEL AND LEISURE
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.