Sempat Tak Ingat, Sutradara The Glory Akhirnya Akui Lakukan Bullying Saat Sekolah di Filipina

TEMPO.CO, Jakarta - Sutradara The Glory, Ahn Gil Ho akhirnya mengakui pernah melakukan bullying saat sekolah di Filipina 27 tahun lalu, setelah sempat beralasan tidak ingat. Melalui kuasa hukumnya, Ahn Gil Ho meminta maaf atas perilakunya di masa lalu, khususnya kepada korban.

"(Sutradara Ahn Gil Ho) meminta maaf dari lubuk hatinya kepada mereka yang terluka oleh kejadian ini. Jika diberi kesempatan, dia ingin bertemu langsung, atau setidaknya menghubungi melalui telepon, untuk menyampaikan permintaan maafnya," kata pengacara Ahn Gil Ho, Kim Mun Hui dari firma hukum JIPYONG dalam pernyataan resminya, Minggu, 12 Maret 2023.

Ahn Gil Ho juga meminta maaf karena telah menimbulkan kontroversi atas insiden buruk tersebut, di mana The Glory Part 2 yang mengisahkan tentang kasus bullying, baru dirilis. Ahn Gil Ho menyampaikan melalui perwakilan hukumnya kepada Sports Chosun bahwa butuh waktu untuk memeriksa fakta karena insiden itu terjadi 27 tahun lalu. Disebutkan bahwa ingatannya tentang kejadian itu juga samar. Sutradara menyatakan melalui perwakilan hukumnya bahwa dia takut memutarbalikkan kejadian tersebut.

Kasus Bullying Sutradara The Glory

Pada Jumat, 10 Maret 2023, tepatnya menjelang perilisan The Glory Part 2 di Netflix, tuduhan perundungan sekolah terhadap Ahn Gil Ho mulai beredar melalui komunitas online. Seorang anonim atau A menuduh bahwa ketika sedang belajar di Filipina, Ahn Gil Ho mengancam dan menyerang A dan teman sekelas mereka setelah mengetahui bahwa mereka menggoda pacarnya pada saat itu.

Menurut A, mereka tidak bersekolah di sekolah yang sama. Saat itu, Ahn Gil Ho berpacaran dengan siswa sekolah menengah B, yang diejek A dan teman sekelasnya. Setelah mengetahui hal tersebut, Ahn Gil Ho memanggil A dan teman sekelasnya untuk mengancam akan diserang.

A menceritakan kalau ada sekitar 10 orang yang dihajar Ahn Gil Ho. Ketika tidak ada yang menanggapi interogasi Ahn Gil Ho soal siapa yang mengolok-olok pacarnya, A mengklaim, sutradara itu mulai melancarkan ancaman," Bawakan pisaunya, aku akan menusuk mereka.” A menyatakan ancaman itu berlangsung selama hampir dua jam.