Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kata apotek ternyata menjadi kode khusus di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Apotek yang dimaksud adalah gubuk di bantaran rel dekat Kampung Muara Bahari yang dijadikan tempat orang menggunakan narkoba.
Kode itu diungkap oleh Kapolsek Tanjung Priok Komisaris Polisi Muhammad Yamin kepada wartawan, hari ini. Menurut Yamin, warga sekitar menyebut gubuk itu sebagai "apotek" karena dipakai untuk memakai obat-obatan terlarang. Warga kerap melihat orang masuk gubuk itu untuk memakai narkoba dan setelah selesai baru keluar.
Polisi mengerahkan 2 regu gabungan beranggotakan 20 personel dari Satuan Brimob Polda Metro Jaya dan Tim Patroli Perintis Polri untuk menggerebek gubuk tempat pengguna narkoba itu. Penggerebekan dilakukan untuk mengejar bandar narkoba Kampung Bahari.
"Ada sejumlah informasi dari masyarakat, biasanya di sana terdapat pembeli dan mereka memang bandar-bandar semua," kata Yamin di Jakarta Utara, Selasa, 16 Agustus 2022.
Yamin mengatakan masyarakat menyambut operasi regu patroli di Kampung Muara Bahari agar lingkungan di sana kondusif dan mencegah peredaran narkoba. "Mereka berpatroli dengan berjalan kaki mengitari wilayah Kampung Bahari tanpa mendapat gangguan berarti," ujarnya.
Polsek Tanjung Priok juga mengirim dua personelnya dalam regu patroli gabungan itu.
"Mereka patroli memutar. Jika ditemukan ada penyalahgunaan peredaran narkoba akan dilakukan penangkapan," kata Yamin.
Pengamanan kawasan yang dikenal sebagai kampung narkoba itu dilakukan secara rutin, khususnya di bantaran rel dekat Kampung Bahari.
Pada saat menggeledah gubuk yang dijuluki apotek itu, polisi hanya menemukan beberapa alat yang diduga dipakai untuk aktivitas narkoba. Gubuk itu juga telah ditinggalkan penghuninya.
Polisi menemukan alat pakai narkoba hingga senjata tajam di gubuk tersebut. Polisi juga menemukan senapan angin yang diduga bakal dipakai melawanan polisi saat ada penggerebekan.
Warga Kampung Bahari, kata Yamin, tidak berkeberatan jika polisi membongkar "apotek" tersebut.
Baca juga: Polisi: Sejak Ada Posko, Kampung Bahari Zero Tindak Pidana
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini