Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Depok - Kasat Reskrim Polres Metro Depok Ajun Komisaris Besar Polisi Dermawan Kristianus Zendrato menegaskan masih mendalami aksi penyerangan dan pengerusakan rumah warga oleh orang tidak dikenal (OTK) di Jalan KSU Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya pada Ahad malam, 23 Februari 2025. Zendrato mengungkapkan, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia mengatakan polisi telah menangkap 11 orang di tempat kejadian perkara. "Tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut, 11 orang yang diamankan," ujar Zendrato saat dikonfirmasi pada Senin, 24 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ditanya ihwal kronologi dan motif penyerangan tersebut, Zendrato mengatakan jajarannya masih mendalami dan memeriksa saksi serta yang diduga terlibat penyerangan itu. "Kesimpulan kronologi masih kami dalami, penyidik masih lakukan pemeriksaan dan olah TKP," ujar Zendrato.
Sebelumnya, sejumlah orang tidak dikenal (OTK) melakukan pengerusakan dan pembakaran rumah warga di jalan KSU Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan, Sukmajaya, Depok pada Ahad malam, 23 Februari 2025. Berdasarkan pantauan Tempo, polisi masih berjaga dan menutup akses masuk ke perkampungan lokasi penyerangan dengan mobil.
Dari video yang beredar di grup wartawan, terlihat sekelompok warga membawa bambu runcing dan pria berbaju hitam tengah terlibat cekcok dengan pria bertopi yang diduga terjadi pada sore hari. Sementara di video lainnya, terlihat kobaran api dari belakang rumah dan sekelompok orang terlihat membawa senjata tajam. Kemudian gerobak tampak terbakar di tengah jalan. "Sudah ramai, sudah ramai," kata perekam video tersebut.
Beberapa orang yang membawa celurit dan parang berjaga sambil memantau di seberang gerobak yang terbakar dan meminta untuk memadamkan api. "Ambil air, ambil air," kata salah seorang yang berada di lokasi.