Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Sukoharjo - Tim Detasemen Khusus atau Densus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap dua terduga teroris. Penangkapan dilakukan pada waktu dan tempat yang berbeda di wilayah Jawa Tengah, masing-masing di Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Boyolali.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penggeledahan terhadap rumah dua terduga teroris itu juga dilakukan secara terpisah oleh Tim Densus 88 dalam dua hari terakhir ini, Rabu-Kamis, 2-3 Agustus 2023. Menurut informasi yang dihimpun Tempo, Kamis, 3 Agustus 2023, dua terduga teroris yang ditangkap Tim Densus 88 masing-masing berinisial S, warga di Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, dan TN, warga di Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Adanya penggeledahan rumah TN di wilayah Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, dibenarkan Camat Grogol Herdis Kurnia Wijaya saat dimintai konfirmasi Tempo melalui ponselnya, Kamis, 3 Agustus 2023. "Iya benar. Untuk penggeledahan rumah itu dilaksanakan tadi pagi (Kamis pagi)," kata Herdis, Kamis, 3 Agustus 2023.
S diduga termasuk jaringan dari Agus Sujatno atau Agus Muslim, pelaku Bom Bunuh Diri di Mapolsek Astana Anyar Kota Bandung, Jawa Barat, pada 7 Desember 2022. S diamankan Tim Densus 88 di Boyolali pada Jumat, 28 Juli 2023. Adapun TN ditangkap di Sukoharjo pada Rabu malam, 2 Agustus 2023, setelah dilakukan pengembangan terhadap kasus itu.
Herdis mengatakan sempat mengikuti penggeledahan itu meskipun tak sampai selesai. Ia mengungkapkan ada sejumlah barang yang disita dari rumah terduga teroris itu setidaknya berupa handphone lama dan buku bergambar magic jar.
Kepala Kepolisian Resor Boyolali, Ajun Komisaris Besar Polisi Petrus Parningotan Silalahi juga membenarkan adanya kegiatan penggeledahan rumah warga oleh Tim Densus 88 di wilayahnya pada Rabu sore. Namun Petrus tidak bisa memastikan kapan penangkapan oleh Tim Densus 88 terhadap warga Banyudono itu. Ia juga tidak bisa memastikan dalam aksi atau kegiatan terorisme apa warga itu terlibat.
Adapun penggeledahan rumah warga di Boyolali itu dilakukan Tim Densus 88 pada Rabu sore, sekitar pukul 15.00 WIB. "Penanganan, pengamanan, semua dari Densus 88. Terkait kasus yang mana belum disampaikan. Nah, barang-barang yang diamankan juga belum tahu. Saya memang tidak tahu terkait perkara apa, peristiwa mana atau barang-barang apa. Infonya masih satu orang ya. Nantinya bagaimana, ada di mana saya kurang tahu. Karena penanganannya langsung oleh Densus," katanya.
Foto 
