Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Berita Tempo Plus

Karena Silaturahmi Salam Tempel

Polisi Sumatera Barat memanggil Direktur LBH Padang karena unggahan gambar manusia berkepala tikus. Polisi sibuk mencari motif kritik.

28 Agustus 2021 | 00.00 WIB

Karikatur di akun instagram LBH Padang yang mengkritik Polda Sumatera Barat karena menghentikan penyelidikan kasus dugaan korupsi dana COVID-19./instagram.com/lbh_padang
Perbesar
Karikatur di akun instagram LBH Padang yang mengkritik Polda Sumatera Barat karena menghentikan penyelidikan kasus dugaan korupsi dana COVID-19./instagram.com/lbh_padang

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Polisi ingin menggali motif LBH Padang mengunggah meme polisi berkepala tikus.

  • Surat panggilan polisi kepada LBH Padang dianggap tak patut.

  • Polisi menganggap meme tersebut tak pas.

SEPUCUK surat berkop Kepolisian Daerah Sumatera Barat sampai di kantor Lembaga Bantuan Hukum Padang pada Kamis, 12 Agustus lalu, pukul 11.00. Polisi memanggil Ketua LBH Padang Indira Suryani untuk diperiksa esoknya dengan tuduhan menyebarkan informasi untuk menimbulkan kebencian dan permusuhan berbau suku agama, ras, dan antargolongan.

Indira mengernyit ketika membaca jabatan sebelum namanya itu. “Surat ini salah subyek,” katanya pada Selasa, 24 Agustus lalu. “Di LBH Padang tak ada ketua, adanya direktur.” Ia kian mengernyit ketika membaca dugaan pelanggaran yang mengutip Pasal 28 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik itu.

Indira mengaku tak paham tuduhan yang dialamatkan kepadanya. “Ini surat serba kabur,” tuturnya. Karena itu, LBH Padang membalas surat polisi untuk mempertanyakan maksud dan tujuannya. 

Surat Indira tak kunjung berbalas. Indira justru mendapatkan laporan dari pengacaranya bahwa polisi menghubunginya guna menanyakan alasan Indira tak datang memenuhi panggilan. “Kami baru tahu dari obrolan itu bahwa tuduhan SARA itu adalah unggahan di akun Instagram LBH Padang pada 29 Juni 2021,” ujar Indira.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Linda Trianita

Linda Trianita sedang menempuh Magister Kebijakan Publik di Universitas Indonesia. Alumni Executive Leadership Program yang diselenggarakan oleh Asian American Journalists Association (AAJA) Chapter Asia pada 2022 fellowship dari Google News Initiative. Menyabet Juara 1 Kategori Investigasi ExcEl Award (Excellence in Election Reporting in Southeast Asia) 2021 dan 6 Finalis Kategori Media Besar Global Shining Light Awards 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus