Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kriminal

Ibu yang Viral karena Cabuli Balitanya Dikabarkan Ditangkap Polres Tangerang Selatan

Beredar video viral seorang ibu melakukan pencabulan terhadap balitanya sendiri

3 Juni 2024 | 06.41 WIB

Polisi mendatangi kediaman R, seorang ibu yang mencabuli anak kandungnya sendiri, di Pondok Betung, Kota Tangerang Selatan. Foto: TEMPO/Muhammad Iqbal
Perbesar
Polisi mendatangi kediaman R, seorang ibu yang mencabuli anak kandungnya sendiri, di Pondok Betung, Kota Tangerang Selatan. Foto: TEMPO/Muhammad Iqbal

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Tangerang - R seorang ibu yang diduga melalukan pencabulan terhadap anak kandungnya sendiri dikabarkan ditangkap Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan. Keluarga mengaku kaget dengan adanya kejadian tersebut. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Sebelumnya beredar video di jagat maya tentang aksi cabul yang dilakukan seorang ibu terhadap anak balita. Belakangan anak tersebut diketahui merupakan anak kandungnya. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam video berdurasi 7 menit 10 detik tersebut, terlihat seorang wanita dengan tatto di lengan melakukan pelecehan seksual terhadap anak kecil. Wanita dalam video viral tersebut dinarasikan sebagai warga Larangan, Kota Tangerang. 

Namun, belakangan diketahui video tersebut diambil di sebuah rumah kontrakan yang ada di Gang Sate, Pondok Betung, Kota Tangerang Selatan. 

NK seorang kakak ipar pelaku yang berusia 42 tahun mengaku kaget dengan adanya insiden tersebut. "Iya nemuin video itu dia lagi ngelecehin anaknya," kata dia Ahad, 2 Juni 2024 malam. 

Menurut dia, pelaku memang kerap menggunakan aplikasi media sosial Tiktok. Namun, dirinya tidak menduga jika pelaku tega membuat konten asusila tersebut. "Iya dia sering main tiktok tapi saya tidak tau ko tiba tiba ada video seperti itu," kata dia. 

Dirinya menyesalkan apa yang telah dilakukan oleh pelaku. Apalagi anak dalam video tersebut merupakan anak kandungnya. "Saya kaget sampai nangis dan nyesek kenapa harus anaknya yang di korbanin. Itu anak kandung," ucap NK.

Dia menambahkan jika saat ini anak tersebut masih berusia 4 tahun. "Anaknya seumuran anak saya umur 4 tahun. Dia tinggal sama suami dan ipar-iparnya ada empat keluarga," kata dia. 

Sampai saat ini kediaman tempat pelaku masih terdapat beberapa orang warga. Dari informasi yang diterima saat ini pelaku sudah digelandang ke Mapolres Kota Tangsel. 

Sementara itu saat dikonfirmasi Kanit PPA Polres Tangsel Ipda Galih Dwi Nuryanto belum merespon.

 

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus