Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Sektor Tanah Abang menangkap tiga terduga pelaku calo tiket di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, hari ini, Selasa 21 Agustus 2018. Penangkapan dilakukan di sekitaran Pintu 5 GBK dengan barang bukti beberapa lembar tiket pertandingan bola voli.
Baca berita sebelumnya:
Hari Keempat Asian Games, Calo Tiket Tak Gubris Ancaman Polisi
Ketiga orang yang ditangkap itu diketahui bernama Hadinurul Gunawan, Muhamad Saleh, dan Muhamad Yunus. “Untuk perkara penjualan tiket bola voli tidak resmi,” kata Kepala Kepolisian Sektor Tanah Abang Ajun Komisaris Besar Lukman Cahyono, Selasa 21 Agustus 2018.
Lukman menjelaskan, Hadinurul membeli lima tiket voli Asian Games 2018 di loket Pintu 5 GBK sekitar pukul 08.00 WIB. Dia membeli dengan harga Rp 75 ribu per tiket.
Pada Selasa siang sekitar Pukul 13.30 WIB, Hadinurul menjual dua tiket di antaranya seharga Rp 250 ribu kepada Muhamad Saleh yang kemudian hendak menjualnya kembali seharga Rp 300 ribu. Tiket belum terjual Saleh berhasil dibekuk.
Baca:
Tiket Asian Games Dikuasai Calo, Begini Modusnya
“Polisi membawa barang bukti dua tiket itu dan uang Rp 200 ribu hasil penjualan tiket yang lain,” ujar Lukman.
Adapun Muhamad Yunus juga ditangkap untuk dugaan serupa. Polisi menangkapnya di Pintu 5 GBK Senayan sekitar pukul 14.30 WIB. Saat itu, Yunus dan kawannya bernama Indarto membeli dua tiket pertandingan badminton dari orang lain seharga Rp 300 ribu.
Sama seperti Saleh, Yunus ternyata hendak menjual kembali tiket dengan harga yang lebih tinggi. Dia berharap meraup untung Rp 100 ribu namun keburu diringkus aparat.
“Dua tiket akan dijual lagi dengan harga Rp 400 ribu, tapi belum terjual,” ujar Lukman.
Baca juga:
4 Atlet Asian Games Jepang Diduga Sewa Prostitusi Online
Kepolisian Tanah Abang sebelumnya telah menangkap dua orang dengan perkara serupa, yakni calo tiket, pada Senin 20 Agustus 2018. Saat itu barang buktinya berupa empat lembar tiket pertandingan badminton dan bola voli.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini