Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Berita Tempo Plus

Menanti Paulus Tannos Bernyanyi dalam Kasus Korupsi e-KTP

Penangkapan Paulus Tannos bisa menjadi momentum KPK untuk membuka kembali perkara korupsi e-KTP yang belum tuntas.

27 Januari 2025 | 09.00 WIB

Tangkapan layar potret Paulus Tannos alias Thian Po Tjhin di laman daftar pencarian orang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dok. KPK
Perbesar
Tangkapan layar potret Paulus Tannos alias Thian Po Tjhin di laman daftar pencarian orang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dok. KPK

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • KPK mengupayakan ekstradisi terhadap tersangka korupsi proyek e-KTP Paulus Tannos dari Singapura.

  • Paulus Tannos berperan penting untuk membuka kasus korupsi e-KTP.

  • Babak baru mengusut keterlibatan politikus penerima besel yang sempat diungkap oleh Setya Novanto.

DIREKTUR PT Sandipala Arthaputra Paulus Tannos alias Thian Po Tjhin, buron kasus korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP), menjadi tahanan sementara di Penjara Changi, Singapura. Ketua KPK Setyo Budiyanto mengatakan penahanan ini berkat koordinasi antara KPK dan Biro Investigasi Praktik Korupsi Singapura (CPIB) melalui Divisi Hubungan Internasional Polri. "Surat-menyurat dengan CPIB Singapura sudah dilakukan sejak Desember 2024," kata Setyo kepada Tempo pada Sabtu, 25 Januari 2025.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Amelia Rahima Sari

Alumnus Antropologi Universitas Airlangga ini mengawali karire jurnalistik di Tempo sejak 2021 lewat program magang plus selama setahun. Amel, begitu ia disapa, kembali ke Tempo pada 2023 sebagai reporter. Pernah meliput isu ekonomi bisnis, politik, dan kini tengah menjadi awak redaksi hukum kriminal. Ia menjadi juara 1 lomba menulis artikel antropologi Universitas Udayana pada 2020. Artikel yang menjuarai ajang tersebut lalu terbit di buku "Rekam Jejak Budaya Rempah di Nusantara".

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus