Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dalam pertemuan bersejarah antara Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dua pekan lalu, Moon tidak hanya memberikan Kim jabatan tangan formal, tapi sebuah USB berisikan cetak biru pembangunan ekonomi dua Korea termasuk pembangunan jaringan kereta yang menghubungkan Korea Utara - Eropa melewati Cina dan Rusia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari South China Morning Post, Senin 7 Mei 2018, Moon memberikan Kim sebuah buku dan USB yang berisi buku digital dan presentasi "Peta Ekonomi Baru di Semenanjung Korea."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kereta yang dipercaya membawa delegasi Korea Utara saat meninggalkan Stasiun Beijing, Cina, 27 Maret 2018. REUTERS/Jason Lee
Ini adalah cetak biru kerja sama ekonomi Korea Selatan dan Korea Utara yang mengutamakan tiga sektor, yakni sumber daya alam di pesisir timur dan Rusia, transportasi dan logistik di pesisir barat, dan pariwisata.
Dari cetak biru ini Moon ingin kerja sama ekonomi termasuk pipa gas dan jaringan kereta antara Korea Selatan dan Utara yang menghubungkan China, Rusia, hingga ke Eropa.USB ini juga berisi informasi mengenai pembangunan pembangkit tenaga listrik.
Tujuan Presiden Korea Selatan Moon memberikan USB sebagai upaya membujuk Kim Jong Un bahwa Korea Utara membutuhkan dukungan ekonomi internasional daripada sekadar penghapusan sanksi.