Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Putin: Keinginan Berunding dengan Trump hingga Kemitraan Dagang Bersama Cina

Vladimir Putin akan berbicara dengan Donald Trump terkait berbagai isu termasuk negosiasi pelucutan senjata nuklir

25 Januari 2025 | 20.25 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri konferensi pers akhir tahun di Moskow, Rusia, 19 Desember 2024. REUTERS/Maxim Shemetov

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Kremlim Dmitry Peskov pada Jumat, 24 Januari 2025 mengatakan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin akan berbicara dengan Donald Trump terkait berbagai isu. Kabarnya pertemuan Putin dan Trump itu termasuk negosiasi pelucutan senjata nuklir. "Putin siap, kami menunggu sinyal semua sudah disiapkan. Tak ada gunanya berspekulasi. Jika sudah ada kejelasan kami akan beri tahu Anda," kata Peskov kepada pers di Moskow dikutip dari Antara Jumat, 24 Januari 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Keinginan Trump

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Trump mengungkapkan keinginannya bertemu dengan Putin.“Saya ingin bertemu Presiden Putin segera untuk mengakhir perang itu. Ini bukan untuk tujuan ekonomi atau apa pun, namun ini untuk jutaan orang yang hidupnya tersia-siakan. Ini adalah pembantaian dan kami benar-benar harus menghentikan peperangan,” kata Trump pada Kamis, 23 Januari 2025. “Dari apa yang saya dengar, Putin ingin bertemu saya dan pertemuan itu harus terwujud secepatnya. Saya pun ingin bertemu secepatnya. Tentara terus terbunuh di medan tempur."

2. Unggahan Trump di Truth Social

Dalam unggahan di Truth Social, Trump mengubah komentar yang dibuatnya pada Selasa, 21 Januari 2025. Ia kemungkinan akan menjatuhkan sanksi terhadap Rusia jika Putin menolak untuk berunding guna mengakhiri konflik yang telah berlangsung hampir tiga tahun tersebut.

"Jika kita tidak membuat kesepakatan, dan segera, saya tidak punya pilihan lain selain mengenakan pajak, tarif, dan sanksi tingkat tinggi terhadap apa pun yang dijual oleh Rusia ke Amerika Serikat, dan berbagai negara peserta lainnya," kata Trump.

3. Putin dan Xi Jinping

Putin mengadakan panggilan video dengan Presiden Cina Xi Jinping pada Selasa, 21 Januari 2025. Ia berbicara dari kediamannya di Novo-Ogarevo. Putin mengatakan bahwa ia ingin menguraikan rencana baru untuk pengembangan kemitraan komprehensif dan kerja sama strategis Rusia dan Cina.

“Saya setuju dengan Anda bahwa kerja sama antara Moskow dan Beijing berdasarkan kesamaan kepentingan nasional yang luas dan konvergensi pandangan tentang bagaimana seharusnya hubungan antara negara-negara besar,” kata Putin kepada Xi Jinping dalam video Kremlin tentang pertemuan tersebut.

4.  Mitra Dagang

Putin dan Xi Jinping memandang Barat mengalami kemunduran, seperti Cina yang menantang supremasi Amerika dalam segala hal. “Kami bersama-sama mendukung pembangunan tatanan dunia multi-kutub yang lebih adil. Kami bekerja demi memastikan keamanan yang tak terpisahkan di ruang Eurasia dan dunia secara keseluruhan,” kata Putin.

Menurut Putin, Cina adalah mitra dagang utama Rusia.  Cina adalah konsumen terbesar energi Rusia dan pasar ekspor minyak tunggal terbesar untuk Rusia.

Dewi Rina Cahyani, Suci Sekarwati turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus