Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertahanan Rusia mencatat bahwa sejak 22 Februari 2022, terdapat sekitar 13.387 tentara bayaran asing telah memasuki Ukraina, dan mengonfirmasi bahwa 5.962 tentara bayaran asing telah tewas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mereka menyebut Polandia menjadi penyumbang tentara bayaran paling banyak yaitu sekitar 2.690 dengan 1.490 diantaranya di laporkan tewas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain itu sejumlah tentara bayaran dari berbagai negara yang juga dilaporkan tewas, diantaranya dari Georgia sebanyak 561 orang, 491 dari Amerika serikat, 422 dari Kanada, 360 dari Inggris, 349 dari Rumania, 147 dari Perancis, 88 dari Jerman dan 4 dari 10 orang tewas dari Indonesia.
Sebelumnya beberapa hari setelah invasi besar-besaran Rusia, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengumumkan pembentukan legium pertahanan teritorial internasional yang terdiri dari orang asing yang berperang atas nama Kyiv.
Selain Ukraina, militer Rusia juga diketahui meminta bantuan asing dalam memperkuat pondasi serangan saat mereka terus melancarkan perang melawan Ukraina. Antara lain merekrut pria tentara bayaran dari negara-negara Afrika, Kuba, Nepal, India.
THE MOSCOW TIMES | ANTARA NEWS
Pilihan editor: 10 WNI Disebut Jadi Tentara Bayaran di Ukraina, Apa itu Tentara Bayaran, Apa Itu Tentara Bayaran?