Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Berita Top 3 Dunia pada Senin 3 Maret 2025 diawali oleh Houthi memperingatkan Israel bahwa pihaknya akan melakukan aksi balasan yang signifikan jika Israel melanjutkan kembali serangan ke Gaza.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sementara di urutan kedua, Ukraina siap menandatangani kesepakatan mineral dengan Amerika Serikat, kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky kepada media Inggris pada Ahad malam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Adapun di urutan ketiga, anggota parlemen Rusia yang berpengaruh, Konstantin Kosachev, mengkritik pertemuan puncak para pemimpin Eropa di London pada Minggu, 2 Maret 2025. Dia mengatakan bahwa pertemuan itu tidak menghasilkan rencana untuk menyelesaikan perang di Ukraina.
Berikut berita Top 3 Dunia selengkapnya.
1. Houthi Ancam Serang Israel Jika Kembali Invasi ke Gaza
Pemimpin kelompok Syiah Houthi Yaman memperingatkan Israel bahwa pihaknya akan melakukan aksi balasan yang signifikan jika Israel melanjutkan kembali serangan ke Gaza.
Dalam pidato yang ditayangkan di televisi pada Sabtu malam waktu setempat di hari pertama bulan Ramadan, Abdul-Malik al-Houthi berbicara dari Sanaa bahwa berlanjutnya kembali operasi militer Israel di Gaza akan memicu respons militer Houthi terhadap wilayah Israel, dengan penekanan khusus pada menargetkan Tel Aviv.
Baca berita selengkapnya di sini
2. Zelensky: Ukraina Siap Teken Kesepakatan Mineral dengan AS
Ukraina siap menandatangani kesepakatan mineral dengan Amerika Serikat, kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky kepada media Inggris pada Ahad malam seperti dilansir Arab News.
“Perjanjian yang ada di meja perundingan akan ditandatangani jika semua pihak sudah siap,” katanya pada pertemuan Ahad larut malam dengan beberapa media Inggris setelah pertemuan puncak penting di London.
Baca berita selengkapnya di sini
3. Anggota Parlemen Rusia Kritik KTT London soal Perang Ukraina
Anggota parlemen Rusia yang berpengaruh, Konstantin Kosachev, mengkritik pertemuan puncak para pemimpin Eropa di London pada Minggu, 2 Maret 2025. Dia mengatakan bahwa pertemuan itu tidak menghasilkan rencana untuk menyelesaikan perang di Ukraina.
Kosachev mengatakan satu-satunya hal yang dapat diandalkan Ukraina adalah peningkatan hubungan Rusia-AS.
Baca berita selengkapnya di sini
ANTARA | ARAB NEWS | REUTERS