Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lingkungan

Gempa Magnitudo 5,4 dari Laut Sulawesi, Terasa Sampai Miangas dan Sangihe

Laut Sulawesi Utara diguncang gempa berkekuatan M5,4 pada Jumat pagi tadi, pukul 05.54.38 WIB. Dampak aktivitas lempeng Laut Filipina

31 Mei 2024 | 14.53 WIB

Gempa tektonik M5,3 mengguncang wilayah Pantai Selatan Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara, pada hari Rabu 22 Mei 2024, pukul 12.49.14 WIB. (BMKG)
Perbesar
Gempa tektonik M5,3 mengguncang wilayah Pantai Selatan Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara, pada hari Rabu 22 Mei 2024, pukul 12.49.14 WIB. (BMKG)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Perairan Sulawesi dan Kepulauan Talaud digetarkan oleh gempa  berkekuatan Magnitudo 5,4 pada pukul 05.54 WIB tadi pagi, Jumat, 31 Mei 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), mendeteksi guncangan tektonik dari sebuah titik di laut pada jarak 129 kilometer arah barat laut Pulau Karatung, Sulawesi Utara.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Pada kedalaman 53 kilometer," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, melalui pesan tertulis, Jumat, 31 Mei 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Dilihat dari lokasi dan kedalamannya, Daryono menduga lindu itu merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat pergerakan subduksi Lempeng Laut Filipina. "Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik atau thrust fault," ungkapnya.

Dari catatan peta guncangan BMKG. gempa M5,4 itu menimbulkan guncangan di daerah Miangas, Kepulauan Talaud, Kepulauan Marore, hingga Kepulauan Sangihe dengan skala intensitas III MMI, atau seakan akan truk berlalu. Daryono memastikan tidak ada laporan dampak kerusakan, sejauh ini. Hingga pukul 06.15 WIB, BMKG juga tidak mendeteksi adanya lindu susulan.

“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," tutur dia.

Secara reguler, dia mengimbau masyarakat yang merasakan guncangan gempa agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang belum jelas. "Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi," kata Daryono menambahkan.

Sekitar enam jam sebelum gempa laut ini, Kabupaten Morowali di Sulawesi Tengah juga diguncang getaran bermagnitudo 4,8. Gempa yang juga berpusat di laut itu itu muncul akibat aktivitas Sesar Matano di segmen Geresa. Posisinya 27 kilometer di arah tenggara Kabupaten Morowali.

 

 

 

 


 

Irsyan Hasyim

Irsyan Hasyim

Menulis isu olahraga, lingkungan, perkotaan, dan hukum. Kini pengurus di Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta, organisasi jurnalis Indonesia yang fokus memperjuangkan kebebasan pers.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus