Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Khairullah tak menyangka bisa menjuarai Borobudur Marathon (BorMar). Atlet asal Padang, Sumatera Barat, ini menjadi juara kategori kategori Bank Jateng Tilik Candi Half Marathon (21 kilometer) di Taman Lumbini Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Minggu, 13 November 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Catatan waktunya satu jam 18 menit. Namun, waktu yang dicatatnya masih di belakang rekor half marathon BorMar sebelumnya yakni satu jam 15 menit. Karena itu, dia tidak mendapatkan bonus dari komite BorMar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saya juga baru pertama kali ikut half marathon, biasanya saya ikut lika dan 10 kilometer. Asyik bisa ikut BorMar, selalu ada masyarakat yang memberikan semangat," kata Khoirullah.
Posisi kedua kategori Bank Jateng Tilik Candi Half Marathon kelompok putra diraih Irwandi Fokatea dengan waktu satu jam 19 menit. Posisi ketiga ditempati Wartono dengan waktu satu jam 20 menit.
Di kelompok putri, Bank Jateng Tilik Candi Half Marathon diraih Ai Kusmiati dari Bandung dengan catatan waktu satu jam 30 menit. Posisi kedua dan ketiga ditempati Yulia dengan waktu satu jam 40 menit dan Risa Wijayanti dengan waktu satu jam 42 menit.
Ai Kusmiati mendapatkan hadiah bonus dari Komite Bormar senilai Rp 27 juta karena berhasil memecahkan rekor half marathon BorMar kelompok putri sebelumnya dengan waktu satu jam 49 menit.
"Saya berlari di sini merasa senang, karena banyak cheering sehingga menambah semangat. Sebagai atlet saya disiplin latihan pagi dan sore, istirahat cukup dan menjaga pola makan, intinya itu agar dapat berprestasi," katanya.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan istrinya ikut lari
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan istrinya, Atihoh, ikut menjadi peserta BorMar hari kedua. Dia tak menyangka bisa menyelesaikan sampai finis dalam half marathon tersebut.
"Ada cerita menarik tadi di KM 7, perut saya agak sakit, jadi harus mampir ke rumah penduduk dan mereka sangat ramah. Itu luar biasa," katanya.
Ganjar menilai antusiasme masyarakat Magelang luar biasa terhadap Borobudur Marathon. Mereka berjajar di pinggir jalan untuk memberikan semangat kepada para pelari yang mengikuti Borobudur Marathon.
Foto 
