Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Telapak ban mobil bisa mengalami keausan tidak merata padahal masih layak pakai dan belum memasuki masa ganti.
Keausan yang tidak merata tersebut bisa membuat ban mobil kehilangan daya cengkeram sehingga bisa fatal akibatnya jika terjadi masalah seperti aquaplaning.
"Manfaatkan program THS – Auto2000 Home Service Peduli dari rumah pelanggan untuk melakukan perawatan ban mobil waktu servis berkala," kata Aftersales Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara pada Rabu, 21 Juli 2021.
Menurut Auto2000, merawat ban mobil supaya lebih awet tidaklah sulit. Selagi beraktivitas di rumah di masa PPKM Darurat, para pengguna mobil dapat melakukan tips berikut ini:
1. Tekanan Udara Ban Kurang
Lakukan pengecekan berkala tekanan udara ban minimal satu minggu sekali. Akibat tekanan udara yang tidak terjaga, telapak ban mobil turut mendapatkan tekanan berlebihan sehingga membuatnya cepat aus.
2. Membawa Muatan Berlebihan
Kelebihan beban yang diterima akan diteruskan menuju telapak ban. Perhatikan muatan mobil sesuai dengan yang disarankan pada buku manual.
3. Lupa Spooring
Spooring berguna untuk menyetel ulang kaki-kaki setelah sekian lama digunakan lantaran pemakaian mobil. Lakukan spooring dan balancing secara berkala di bengkel-bengkel Auto2000.
Penggunaan dalam jangka panjang akan berpengaruh pada kerja roda yang tidak seimbang sehingga telapak ban mobil tidak merata.
4. Kaki-Kaki Mobil Rusak
Kerusakan pada komponen kaki-kaki mobil seperti shock absorber yang bocor dapat membuat kinerja ban mobil tidak optimal.
Pengecekan kaki-kaki mobil dan spooring ban mobil waktu servis berkala dapat mengetahui potensi kerusakan dan mencegahnya.
5. Tidak Melakukan Rotasi Ban
Rotasi ban mobil dilakukan untuk menjaga keseimbangan tingkat keausan semua ban supaya telapak ban menipis secara merata dan bertahap. Sebaiknya AutoFamily melakukan rotasi ban setiap 10.000 km atau 6 bulan sekali.
6. Perilaku Berkendara di Jalan
Gaya berkendara agresif, seperti sering menekan pedal gas hingga habis atau mengerem mendadak, dapat membuat telapak ban mobil cepat aus akibat gesekan dengan permukaan jalan.
Jaga perilaku berkendara di jalan untuk mencegah ban mobil cepat aus.
"Jika ban mobil rusak segera lakukan pembelian ban mobil baru melalui Auto2000 Digiroom,” ujar Nur Imansyah.
Baca: Tanda-tanda Ban Mobil Harus Segera Diganti, Jangan Sampai Telat
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini