Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mobil

Tesla Potong Harga Mobil Listrik Model Y di Eropa hingga Rp 85 Juta

Tesla memotong harga mobil listrik Model Y Long Range dan Model Y Performance di pasar Eropa. Simak informasi selengkapnya di artikel ini:

20 Januari 2024 | 17.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Tesla Model Y di IIMS 2022, 5 April 2022. TEMPO/Dicky Kurniawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Tesla memotong harga Model Y Long Range dan Model Y Performance di pasar Eropa. Potongan harga masing-masing mobil listrik itu mencapai 5.000 euro (Rp 85 juta), menjadi 49.990 euro atau sekitar Rp 849 juta dan 55.990 euro atau sekitar Rp 951 juta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Melansir laman Reuters hari ini, Sabtu, 20 Januari 2024, Tesla juga memotong harga mobil listrik Model Y di Prancis sebesar 6,7 persen. Sementara, untuk pasar otomotif Denmark, potongan harga diberikan hingga 10,8 persen.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selanjutnya, di Belanda, Tesla Model Y mendapatkan potongan harga 7,7 persen. Sementara, di Norwegia, Tesla memberikan potongan harga mobil listrik Model Y berkisar 5,6 persen dan 7,1 persen.

Tesla tidak mengungkapkan alasan pasti pemotongan harga tersebut, namun permintaan kendaraan listrik secara umum melambat karena pengurangan subsidi negara dan tingginya biaya pinjaman. Hal tersebut membuat konsumen mempertimbangkan kembali pembelian dalam jumlah besar.

Bahkan Tesla dikabarkan mengalami kesulitan di Jerman pada 2023. Mereka mencatatkan penurunan penjualan 9 persen menjadi 63.685 unit. Padahal, penjualan kendaraan listrik di negara tersebut mengalami peningkatan sebesar 11,4 persen.

Akibatnya, posisi Tesla harus digusur oleh Volkswagen sebagai penjual mobil listrik terbesar di Jerman. Pada tahun lalu, Volkswagen menguasai pangsa pasar sebesar 13,5 persen, sementara Tesla hanya 12,1 persen.

Program subsidi mobil listrik di Jerman, yang awalnya direncanakan berlaku hingga akhir 2024, berakhir lebih cepat pada akhir 2023. Ini diperkirakan akan berdampak pada produsen mobil Jerman yang sudah menurunkan harga ke tingkat yang ditawarkan produsen mobil Cina dan Amerika Serikat.

DICKY KURNIAWAN | REUTERS

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus