Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Berita Tempo Plus

<font face=arial size=1 color=brown><B>Teror </B></font><BR />Merauke, Setelah Genderang Perang

Seorang wartawan Merauke mati misterius. Ada gerakan membungkam para jurnalis.

9 Agustus 2010 | 00.00 WIB

<font face=arial size=1 color=brown><B>Teror </B></font><BR />Merauke, Setelah Genderang Perang
material-symbols:fullscreenPerbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

JASADNYA ditemukan mengapung di Sungai Gudang Arang, Merauke, Papua, Jumat dua pekan lalu. Arus deras sungai selebar empat ratus meter itu menyeretnya belasan kilometer. Sepeda motornya ditemukan dua hari sebelumnya di jembatan Tujuh Wali-Wali, Sungai Maro. Ia segera dikenali: Ardiansyah Matrais, wartawan Merauke TV, yang hilang beberapa hari sebelumnya.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus