Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Seorang perempuan asal Toledo, Amerika Serikat, Myra G. Love menulis buku untuk anak dengan tokoh utama penyandang disabilitas. Buku yang bercerita tentang tokoh seekor panda bernama Davey Panda itu menyuguhkan keragaman kondisi individu sekaligus menyemangati anak-anak dalam menghadapi tantangan hidup.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Davey Panda adalah tokoh pengguna kursi roda yang pintar dan cekatan. Dia bermain, belajar, dan mengatasi beberapa kesulitan yang tidak mampu dilakukan teman-temannya. Menurut Myra Love, Davey Panda adalah penggambaran dirinya sendiri yang memiliki disabilitas tak kasat mata.
"Saya selalu merasa seperti berjalan 15 kilometer per jam, sementara orang lain sudah berlarian di atas 75 kilometer per jam," ujar Myra G. Love seperti dikutip dari laman Toledoblade, Rabu 2 Januari 2019. Myra Love memiliki dyslexia dan kecanduan alkohol.
Sebelum menjalani terapi, banyak orang yang mengira Myra Love tak mampu melakukan apa pun, terlebih menghasilkan sebuah karya. Hingga pada 2018, buku ini berhasil ditulis dan langsung dikurasi oleh sebuah gereja di Amerika Serikat.
Davey Panda bercerita tentang upaya pengguna kursi roda belajar bersepeda. Pada awalnya, semua teman-teman Panda meragukan, bahkan menertawakan kemungkinan itu karena dia duduk di kursi roda. Namun dengan keyakinan dan doa kepada Tuhan, akhirnya Davey Panda berhasil naik sepeda.
Pengurus gereja yang mengkurasi karya Myra Love, Theresa McBee mengatakan buku ini adalah cemin semangat seorang penyandang disabilitas dalam berkarya melampaui keterbatasan diri. "Kami mengikuti perjuangannya hingga menghasilkan buku yang sangat inspiratif buat anak-anak," ucap Theresa McBee.
Artikel lainnya: Perlukah Jujur dengan Kondisi Disabilitas Saat Melamar Kerja?
Buku Davey Panda dirilis pada Juli 2018. Buku terbitan ASA publishing corporation ini sudah tersedia di website pribadi Myra Love, Myraglove.com dan situs belanja online, Amazon.com.
Foto 
