Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jakarta Pramono Anung mengungkap perasaan gembira karena mantan gubernur Jakarta Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok telah kembali rukun. Menurut dia, hal ini akan membawa kebaikan bagi Jakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Saya bergembira sekali apalagi kalau Mas Anies sama Mas Ahok sudah rukun dalam hal ini. Ini menunjukkan sudah waktunya Jakarta menantap ke depan, untuk bekerja secara serius dan sungguh,” ujar Pramono saat memberi sambutan dalam acara serah terima jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta di Pendopo Balai Kota, Jakarta, pada Kamis, 20 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam kesempatan itu, Pramono mengatakan akan melanjutkan program-program peninggalan para mantan gubernur Jakarta yang dia nilai baik. Dia pun berterimakasih kepada para mantan gubernur Jakarta seperti Sutiyoso, Fauzi Bowo, Anies Baswedan, dan Ahok atas program-program warisan mereka yang berdampak baik bagi warga Jakarta.
Oleh karena itu, Pramono pun meminta agar para mantan gubernur Jakarta itu terus memberikannya masukan untuk kemajuan Jakarta. Dia juga meminta pada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk mendukung kepemimpinannya di Jakarta.
“Intinya, saya butuh pertolongan Bapak Ibu sekalian untuk membuat Jakarta menjadi kota yang membanggakan,” kata Pramono.
Adapun momen kedekatan Ahok dan Anies tampak sejak acara Bentang Harapan JakASA yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta di Balai Kota, Jakarta Pusat, pada Selasa kemarin, 31 Desember 2024. Pertemuan kedua tokoh tersebut menarik perhatian publik, mengingat Ahok dan Anies disebut-sebut memiliki ideologi dan memiliki massa pendukung yang berbeda.
Dalam acara tersebut, Ahok dan Anies duduk berdampingan di depan Gedung Pendopo Balai Kota, tempat acara tersebut terselenggara. Keduanya sesekali berbisik diikuti senyuman.
Usai acara tersebut, Anies dan Ahok disebut-sebut tengah menyiapkan kejutan bagi warga Jakarta. Juru bicara Anies Baswedan Sahrin Hamid mengatakan kejutan tersebut akan semakin mempererat hubungan kedekatan antara kedua mantan gubernur Jakarta itu. "Insya Allah memberikan manfaat untuk masyarakat Jakarta dan Indonesia," ujar dia saat dihubungi Tempo pada Sabtu, 11 Januari 2025.
Tak lama berselang, keduanya kembali bertemu pada Sabtu, 18 Januari 2025, saat keduanya menghadiri acara peluncuran buku berjudul Makanya, Mikir! yang ditulis oleh Abigail Limuria dan Cania Citta.
Ahok mengatakan bahwa pertemuannya dengan Anies merupakan bagian dari kejutan yang pernah mereka sampaikan di penghujung tahun lalu. "Saya kira, ya, kejutannya kami sering ketemu," kata Ahok.
Sementara, Anies enggan berkomentar banyak soal pertemuan itu. Dia berujar bahwa pertemuan itu hanya membahas soal kabar masing-masing.
Novali Panji Nugroho berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Foto 
