Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Hal Penting yang Mesti Diketahui Peserta UTBK SNBT di Unpad

Unpad mengimbau peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dan mencermati peraturan yang ada.

23 April 2025 | 07.26 WIB

Peserta berdoa saat menjalani Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) pada gelombang ke-2 di Universitas Negeri Jakarta, Polo Gadung, Jakarta Timur, Selasa, 14 Mei 2024. Total peseta UTBK UNJ ada sebanyak 30.364 orang yang dibagi menjadi 132 sesi dan per harinya dilakukan 2 sesi ujian, sebagai informasi UTBK UNJ gelombang ke-2 berlangsung pada 14-20 Mei 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Perbesar
Peserta berdoa saat menjalani Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) pada gelombang ke-2 di Universitas Negeri Jakarta, Polo Gadung, Jakarta Timur, Selasa, 14 Mei 2024. Total peseta UTBK UNJ ada sebanyak 30.364 orang yang dibagi menjadi 132 sesi dan per harinya dilakukan 2 sesi ujian, sebagai informasi UTBK UNJ gelombang ke-2 berlangsung pada 14-20 Mei 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Padjajaran atau Unpad mengimbau peserta ujian tulis berbasis komputer (UTBK) seleksi nasional berdasarkan tes (SNBT) untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dan mencermati peraturan yang ada. Hari ini Unpad menggelar UTBK yang dijadwalkan pada 23-30 April 2025 dan berlanjut pada 2-4 Mei 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pertama, Unpad merekomendasikan kepada 11.927 peserta UTBK untuk mengecek lokasi ujian lebih awal agar bisa menghindari keterlembatan. "Mengetahui lokasi sebelum hari ujian juga dapat menenangkan psikologi peserta sehingga tidak akan panik karena ketidaktahuan lokasi,” ujar Koordinator Pelaksana Pusat UTBK Unpad, Inu Isnaeni Sidiq, dalam keterangannya pada Selasa, 22 April 2025.

Hal kedua yang harus diperhatikan peserta UTBK ialah memastikan kelengkapan dokumen persyaratan. Adapun rinciannya; kartu peserta yang sudah dicetak, surat keterangan kelas 12 asli yang bisa digantikan ijazah asli atau fotokopi ijazah yang dilegalisir, serta kartu tanda penduduk (KTP) atau kartu identitas lainnya. 

Koordinator Pelaksana Pusat UTBK Unpad Inu Isnaeni Sidiq mengatakan, peserta yang tidak membawa salah satu dari persyaratan itu tidak bisa mengikuti ujian. 

Ketiga, tentang aturan berpakaian. Inu Isnaeni menyebut peserta UTKB wajib mengenakan pakaian yang sopan. "Yaitu pakaian berkerah dan bukan kaos oblong, serta menggunakan sepatu," ujarnya merincikan aturan berpakaian selama mengikuti ujian. Menurut Inu ketentuan itu bertujuan untuk menjaga kerapian dan ketertiban selama UTBK berlangsung.

Berikutnya, perihal toleransi keterlambatan. Inu mengatakan peserta tidak boleh masuk ke ruang ujian setelah waktu ujian dimulai. Peserta diberikan kelonggaran hingga sebelum latihan dimulai. 

"Yaitu pukul 7.10 WIB pada sesi pagi dan 12.55 WIB pada sesi siang, dengan catatan yang bersangkutan telah menyelesaikan pemeriksaan oleh petugas keamanan internal serta pemeriksaan dokumen," ujar Inu. Pembatasan itu menurut Inu bertujuan untuk menjaga konsentrasi dan ketertiban peserta  saat UTBK berlangsung.  

Unpad menyediakan fasilitas angkutan gratis yang bisa dimanfaatkan peserta UTBK untuk menuju lokasi ujian di lingkungan kampus Jatinangor, Bandung. Bus Unpad akan beroperasi mulai pukul 05.30 WIB hingga 17.00 WIB selama jadwal UTBK, termasuk di hari Sabtu dan Minggu. 

Pada sesi UTBK 2025, Unpad memiliki tiga peserta disabilitas yang akan mengikuti UTKB pada sesi 8, tepatnya Sabtu, 26 April 2025 di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG). Inu menyampaikan Unpad telah menyediakan juru bahasa isyarat untuk membantu peserta rungu wicara yang tidak dibolehkan menggunakan alat bantu dengar. 

Tak lupa, Inu menyarakan peserta untuk menjaga kesehatan supaya bisa melaksanakan UTBK dengan kondisi prima. Terakhir, Inu juga mendorong peserta untuk meminta restu kepada orang tua."Seluruh peserta diimbau untuk tetap tenang, percaya diri, dan menjaga kondisi fisik maupun mental agar dapat memberikan hasil terbaik dalam ujian," kata Inu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus