Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Hasto Sebut Elektabilitas Tinggi Bukan Faktor Utama Pengusungan Capres PDIP

SMRC menunjukkan elektabilitas politikus PDIP Ganjar Pranowo masuk dalam jajaran teratas bursa capres 2024.

14 Juni 2022 | 13.59 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyebut elektabilitas yang tinggi bukan menjadi satu-satunya modal utama seorang kader diusung PDIP sebagai calon presiden dalam Pilpres 2024. Menurut Hasto, ada hal lebih penting selain elektabilitas moncer untuk diusung oleh PDI Perjuangan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Meskipun survei elektoral tinggi namun tanpa ada spiritual, tanpa ada suatu yang disebut Ibu Mega a burning of fire yang ada di dada setiap kader, maka itu tidak ada artinya. Sehingga yang terpenting adalah suatu elan perjuangan like a burning of fire. Itulah yang dikobarkan oleh kepemimpinan PDI Perjuangan," ujar Hasto Kristiyanto di Hotel Grand Paragon, Jakarta Pusat, Selasa, 14 Juni 2022. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ihwal apakah semangat perjuangan yang dimaksud itu ada pada Ganjar Pranowo, Hasto menyebut sikap tersebut ada dalam setiap kader partai PDIP. "Kalau kader partai tanpa spirit juang, itu bukan kader partai, tapi gerombolan," kata Hasto.

Saat ditanya calon presiden yang paling mendekati kriteria serta bakal diusung PDIP, Hasto belum dapat memastikannya. Menurut Hasto, pemilihan capres merupakan hak prerogatif Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. 

Sebelumnya, lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting atau SMRC menunjukkan elektabilitas Ganjar masuk dalam jajaran teratas bursa capres. Dalam simulasi pertanyaan spontan tentang capres yang akan dipilih dalam Pilpres 2024, nama Ganjar Pranowo terpilih sebagai top of mind dengan hasil 14,2 persen, diikuti Prabowo Subianto 13,2 persen, Joko Widodo 8,2 persen, dan Anies Baswedan 8,2 persen.

Dalam simulasi survei Pilpres 2024 dengan hanya tiga nama, Ganjar Pranowo tetap paling tinggi dengan 30,3 persen, Prabowo Subianto 27,3 persen, Anies Baswedan 22,6 persen, dan 19,9 belum tahu.

Meski memiliki elektabilitas yang moncer, PDIP belum memastikan bakal mengusung Ganjar. Keputusan soal nama yang akan diusung ini baru akan diputuskan setelah Mukernas PDIP pada 21-23 Juni 2022.

M JULNIS FIRMANSYAH

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus