Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

Jokowi Beri Sinyal Bansos Beras Dilanjutkan sampai Desember 2024

Dalam Pilpres 2024, pemberian bansos beras oleh Jokowi dikritik lawan politik hingga kelompok sipil sebagai upaya cawe-cawe.

13 Mei 2024 | 17.34 WIB

Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan pangan atau bansos beras kepada masyarakat penerima manfaat di Kompleks Pergudangan Bulog Kampung Melayu, Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, pada Rabu, 20 Maret 2024. Foto Sekretariat Presiden
Perbesar
Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan pangan atau bansos beras kepada masyarakat penerima manfaat di Kompleks Pergudangan Bulog Kampung Melayu, Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, pada Rabu, 20 Maret 2024. Foto Sekretariat Presiden

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberikan sinyal bahwa bantuan sosial alias bansos beras akan dilanjutkan hingga akhir tahun ini. Sementara bantuan cadangan pangan pemerintah ini akan diberikan sampai Juni 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Jokowi menyampaikan ini saat mengunjungi Kompleks Pergudangan Bulog Laende di Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara pada Senin, 13 Mei 2024. Dalam sambutannya, Kepala Negara mengatakan, bansos beras akan dilanjutkan tergantung ketersediaan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Kita berdoa bersama ya supaya bisa terus sampai Desember," ucap Jokowi.

Keterangan tertulis Sekretariat Presiden mengatakan Eks Gubernur Jakarta optimistis terhadap kemungkinan melanjutkan bantuan ini berdasarkan ketersediaan anggaran.

Dalam pemilihan presiden atau Pilpres 2024, pemberian bantuan sosial oleh Jokowi dikritik lawan politik hingga kelompok sipil sebagai upaya cawe-cawe. Efek bansos ditengarai berdampak baik bagi Gibran Rakabuming Raka, Wakil Presiden terpilih, yang berpasangan dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Mahkamah Konstitusi bagaimanapun menyatakan dalil soal Jokowi cawe-cawe tidak terbukti, seperti dinyatakan dalam sidang sengketa pilpres pada 22 April 2024. Pemerintah berulang kali menjelaskan bahwa inisiatif pemberian beras ini merupakan respons terhadap kenaikan harga beras yang terjadi akibat inflasi pangan global. 

Ketika memberi Kompleks Pergudangan Bulog Laende di Kabupaten Muna, Jokowi mengakui bahwa menjaga harga beras di Indonesia juga adalah tugas yang tidak mudah, mengingat harus mempertimbangkan kesejahteraan petani dan keterjangkauan bagi konsumen. 

Eks Wali Kota Solo ini menambahkan bahwa pemerintah terkadang harus berada di posisi sulit untuk menjaga keseimbangan antara kepuasan masyarakat joker388 dan kesejahteraan petani. Oleh karena itu, distribusi beras 10 kilogram ini diharapkan bisa meringankan beban masyarakat yang terkena dampak kenaikan harga.

"Kalau tinggi, masyarakat pasti gini (mengeluh), tetapi petani pasti senang karena harganya naik tinggi," kata Jokowi.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kesempatan tersebut yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Pj. Gubernur Sulawesi Tenggara Andap Budhi Revianto, Plt. Bupati Muna Bahrun, dan Dirut Bulog Bayu Krisnamurthi.

Daniel Ahmad Fajri

Bergabung dengan Tempo pada 2021. Kini reporter di kanal Nasional untuk meliput politik dan kebijakan pemerintah. Bertugas di Istana Kepresidenan pada 2023-2024. Meminati isu hubungan internasional, gaya hidup, dan musik. Anggota Aliansi Jurnalis Independen.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus