Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sudah bekerja keras, hasilnya sia-sia. Perasaan itu mengendap dalam pikiran Ketua Panitia Pemilihan Majelis Rakyat Papua, Tony Rahail. Pemilihan anggota Majelis Rakyat Papua (MRP), yang dilakukan susah payah pada 8 Oktober lalu, hasilnya ditentang beberapa kelompok masyarakat, termasuk Dewan Adat Papua. Keruwetan bertambah se-telah lembaga-lembaga keagamaan me-nyatakan tidak akan mengirim wa-kil-nya di majelis itu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo