Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mudik Lebaran menjadi salah satu tradisi tahunan yang dilakukan oleh jutaan masyarakat Indonesia untuk kembali ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga. Namun, perjalanan panjang, baik dengan kendaraan pribadi maupun transportasi umum, sering kali menghadirkan berbagai tantangan, mulai dari kemacetan, perubahan cuaca, keterlambatan, hingga kondisi darurat yang tidak terduga.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Oleh karena itu, penting bagi setiap pemudik untuk membawa tas emergency yang berisi perlengkapan esensial guna mengantisipasi berbagai kemungkinan yang bisa terjadi di perjalanan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lalu, apa saja barang-barang yang sebaiknya dimasukkan ke dalam tas emergency atau dikenal juga kotak P3K. tentu tidak semuanya, sebelum memulai perjalanan mudik Lebaran? Dilansir dari laman CNA Lifestyle, berikut daftar lengkapnya.
1. Dokumen Identitas dan Surat Penting
Dokumen pribadi adalah barang pertama yang wajib dipastikan ada di dalam tas. Kartu Tanda Penduduk (KTP), Surat Izin Mengemudi (SIM), paspor (jika bepergian ke luar negeri), serta tiket perjalanan (baik cetak maupun digital) harus selalu dibawa dan disimpan di tempat yang mudah diakses. Selain itu, jangan lupa membawa fotokopi dokumen-dokumen penting tersebut sebagai cadangan, serta kartu asuransi kesehatan atau kendaraan jika diperlukan dalam situasi darurat.
2. Uang Tunai dan Kartu Pembayaran
Meskipun transaksi digital semakin banyak digunakan, tidak semua tempat menyediakan fasilitas pembayaran nontunai. Oleh sebab itu, penting untuk membawa uang tunai dalam jumlah yang cukup untuk kebutuhan mendadak, seperti membeli makanan, membayar tol, atau keperluan darurat lainnya. Selain itu, pastikan kartu debit atau kredit juga tersimpan dengan aman untuk berjaga-jaga jika diperlukan.
3. Obat-obatan Pribadi dan Peralatan Medis Darurat
Bagi pemudik yang memiliki riwayat penyakit tertentu, membawa obat-obatan pribadi dalam jumlah cukup sangatlah penting. Selain itu, siapkan juga perlengkapan medis dasar seperti plester luka, antiseptik, obat pereda nyeri, obat anti mabuk perjalanan, obat diare, serta masker cadangan untuk menjaga kesehatan selama perjalanan.
4. Perlengkapan Kebersihan dan Sanitasi
Menjaga kebersihan selama perjalanan panjang sangatlah penting untuk mencegah penyakit dan menjaga kenyamanan. Oleh karena itu, bawalah perlengkapan sanitasi seperti tisu kering, tisu basah, hand sanitizer, sabun cair dalam kemasan kecil, sikat gigi dan pasta gigi travel-size, serta kantong plastik untuk membuang sampah atau menyimpan pakaian kotor.
5. Makanan dan Minuman untuk Perjalanan
Perjalanan yang panjang sering kali membuat tubuh cepat lelah dan lapar. Agar tetap bertenaga, bawalah makanan ringan yang tahan lama dan mudah dikonsumsi, seperti biskuit, roti, kacang-kacangan, atau cokelat. Jangan lupa juga membawa botol minum isi ulang agar tetap terhidrasi selama perjalanan, terutama jika bepergian ke daerah yang sulit mendapatkan air minum.
6. Perangkat Elektronik
Gadget menjadi salah satu benda yang hampir tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk saat bepergian. Pastikan membawa ponsel dengan baterai yang terisi penuh sebelum berangkat. Jangan lupa membawa power bank berkapasitas besar, kabel charger, serta adaptor jika dibutuhkan. Headset atau earphone juga bisa berguna untuk mengusir kebosanan selama perjalanan.
7. Pakaian Cadangan dan Perlengkapan Tahan Cuaca
Tak jarang perjalanan mudik memakan waktu lebih lama dari yang diperkirakan. Oleh karena itu, membawa pakaian cadangan, terutama baju ganti, pakaian dalam, dan kaus kaki, bisa sangat membantu. Selain itu, jaket atau selimut ringan juga perlu disiapkan untuk mengantisipasi suhu dingin di dalam kendaraan, seperti bus, pesawat, atau kereta api. Jika bepergian saat musim hujan, jas hujan atau payung lipat juga sangat dianjurkan.
8. Alat Keselamatan dan Perlengkapan Darurat
Jika bepergian dengan kendaraan pribadi, pastikan untuk membawa perlengkapan darurat kendaraan seperti ban cadangan, dongkrak, segitiga pengaman, dan kotak P3K. Bagi yang menggunakan transportasi umum, membawa senter kecil dan peluit juga dapat membantu dalam keadaan darurat. Selain itu, tali rafia atau tambang.
Pilihan editor: Besok Puncak Arus Mudik, BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem