Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menawarkan Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus untuk menjadi koalisi permanen dan membantunya sampai lima tahun ke depan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Koalisinya untuk sampai 2029. Presiden Prabowo Subianto meminta koalisi KIM plus menjadi koalisi permanen," kata Waketum Partai Demokrat Benny Kabur Harman, usai menghadiri kegiatan silaturahmi para ketua umum partai KIM plus di kediaman Prabowo di Hambalang, Jawa Barat, Jumat, 14 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hal ini linier dengan yang disampaikan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Prabowo Subianto, kata Cak Imin, menawarkan KIM plus menjadi koalisi permanen serta ingin menjadikan persatuan menjadi kunci utama pemerintahan.
"Intinya memperkuat koalisi. Kami, Pak Prabowo menawarkan koalisi permanen. Pak Prabowo meminta persatuan menjadi kunci utama pemerintahan," kata Cak Imin di lokasi yang sama.
PKB menyambut baik tawaran itu. Menurut Cak Imin, tawaran itu membuat percepatan pembangunan. "Tentu PKB menyambut baik koalisi permanen. Menjadi perkuatan dari percepatan pembangunan," ujar Cak Imin.
Ajakan koalisi permanen ini sejalan dengan rencana Partai Gerindra yang akan mendukung ketua umumnya itu untuk kembali maju pada pemilihan presiden atau Pilpres 2029. Wakil Ketua Majelis Syuro DPP PKS, Ahmad Heryawan, mengatakan pernyataan pencalonan ini diumumkan secara terbuka pada kegiatan silaturahmi menjelang puncak HUT ke-17 Gerindra.
Adapun Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Moch. Irfan Yusuf, mengklaim selama enam bulan Prabowo menjadi presiden, kehidupan masyarakat Indonesia menjadi lebih baik. Hal itu menjadi alasan bagi kader Gerindra meminta Prabowo maju kembali dalam pilpres 2029. “Itu bisa dilihat pada periode sekarang. Sudah bagus,” ucapnya Ahad, 16 Februari 2025.
Dia juga menambahkan, Prabowo ingin koalisi saat ini dipertahankan, sebab ingin KIM plus membantunya sampai lima tahun ke depan. “ Mungkin juga diharapkan berjalan lebih lama," kata dia.
Untuk diketahui, KIM plus merupakan koalisi partai yang dibentuk dalam kontestasi pemilihan daerah 2024. Koalisi ini merupakan perluasan KIM yang sebelumnya mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024.
KIM plus dibentuk atas inisiatif Prabowo, dengan tujuan untuk menggabungkan partai-partai yang sebelumnya saling bertarung dalam Pilpres 2024.
Lebih lanjut, KIM plus terdiri dari 9 partai politik anggota KIM dan beberapa parpol di luar koalisi. Anggota asli KIM adalah Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PSI, PBB, Gelora, Garuda, dan Prima. Koalisi bertambah dengan bergabungnya PKS, PKB, PPP, Perindo, dan Nasdem. Penambahan koalisi inilah yang disebut dengan KIM Plus.
Sebelumnya, Presiden Prabowo mengundang seluruh ketua partai KIM di Hambalang, Jawa Barat, hari ini. Kegiatan bertajuk silaturahmi ini diadakan menjelang puncak HUT ke-17 Gerindra pada Sabtu, 15 Februari 2025.
Dua hari sebelum acara ini, Partai Gerindra menggelar kongres luar biasa (KLB) ke-VII di Hambalang, Jawa Barat pada Kamis, 13 Februari 2025. Pada acara itu, Prabowo dipilih kembali menjadi Ketua Umum DPP Partai Gerindra periode 2025-2030.
Hendrik Yaputr, Novali Panji Nugroho, Eka Yudha Saputra, dan Daniel A. Fajri berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Saling Sanjung Prabowo dan Jokowi: Hidup Jokowi dan Prabowo Kuat